Peserta Tes SKD CPNS 2019 Kota Malang Harus Lewati Pemeriksaan Ketat
Sebanyak 1.100 peserta mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 di SMKN 2 Kota Malang, Senin (27/1/2020).
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Zainuddin
lihat foto
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Sebanyak 1.100 peserta mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 di SMKN 2 Kota Malang, Senin (27/1/2020).
Tes SKD CPNS 2019 akan berlangsung selama satu minggu ke depan.
Pantauan SURYAMALANG.COM, antusiasme pelamar terlihat saat akan memasuki ruangan tes.
Peserta berbaris rapi di depan pagar dengan mengenakan pakaian kemeja putih dan celana hitam.
Sebelum memasuki ruangan, peserta lebih dulu mengisi daftar hadir, kemudian melewati dua pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas.
Yakni pemeriksaan dengan menggunakan metal detektor dan pemeriksaan secara manual.
“Satpol PP Kota Malang membantu pengamanan untuk tes CPNS hari pertama ini,” ucap Priyadi, Kasatpol PP Kota Malang.
Pemeriksaan tersebut dilakukan sesuai SOP dan mencegah ada senjata tajam (sajam) yang dibawa para peserta.
Pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan kembali peserta tidak membawa alat komunikasi, seperti ponsel saat tes berlangsung.
“Belajar dari pengalaman tahun lalu. Kami menemukan peserta membawa jimat agar lulus CPNS.”
“Maka dari itu pemeriksaan yang kami lakukan ini berlapis,” ucapnya.
Peserta tes SKD CPNS 2019, Vicky mengaku baru pertama mengikuti CPNS.
Dia juga tidak mengira, bahwa ada pemeriksaan berlapis yang dilakukan sebelum memasuki ruangan ujian.
“Saya baru pertama ikut CPNS. Saya tidak menyangka kalau diperiksa secara ketat tadi. Ya untung lancar tidak ada kendala,” ujar Vicky.
Sedangkan Kabid Mutasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Malang, M Arif W menyampaikan pihaknya bekerja sama dengan Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan polisi dalam pengamanan ini.
Penjagaan disesuaikan dengan SOP yang ada dan dibagi menjadi beberapa bagian.
Untuk polisi dan Dinas Perhubungan Kota Malang ditempatkan di area gedung.
Sedangkan untuk yang di dalam pengamanan dilakukan oleh Satpol PP dan dari BKD Kota Malang.
“Tes-nya sampai sore nanti. Untuk pengamanan di luar, kewenangan kami. Sedangkan pengamanan di dalam, kewenangan BKN,” tandas Arif.
