Sosok Kakek Arkana Bukan Orang Biasa, Mantan Mertua Nikita Mirzani Dulu Jabat Jadi Menteri Soeharto
Sosok Kakek Arkana Bukan Orang Biasa, Mantan Mertua Nikita Mirzani Dulu Jabat Jadi Menteri Soeharto
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Salah satu pengusaha Indonesia yang juga pernah menjabat sebagai menteri pada era pemerintahan Presiden Soeharto.

Abdul Latief merupakan putra dari pasangan perantau Minang Mohammad Latief dan Sitti Rahmah yang berasal dari Pasa Gadang, Padang, Sumatra Barat.
Pada tahun 1920, ayahnya pergi merantau ke Banda Aceh, dan kemudian ia lahir disana.
Disamping berdagang, ayahnya juga aktif dalam organisasi keagamaan Muhammadiyah.
Pada saat berusia empat tahun, ayahnya meninggal dunia, dan kemudian ia diasuh oleh ibunya.
1. Bisnis
Latief merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana, Jakarta.
Semasa kuliah ia telah bekerja di Toserba Sarinah. Disini ia dipercaya untuk mempelajari manajemen toko serba ada Seibu, Jepang.
Sepulangnya dari Tokyo ia hendak mengembangkan konsep pemasaran yang dipelajarinya ke dalam konsep pemasaran "Sarinah".
Namun atasannya tidak berkenan dengan konsep yang ia tawarkan itu.
Keluar dari Toserba Sarinah, Latief memberanikan diri untuk menjadi pengusaha dengan mengembangkan toserbanya sendiri.
Untuk itu, langkah pertama yang ia lakukan adalah membeli sebuah toko kecil di Grogol, Jakarta.
Pada tahun 1974, Latief mendirikan PT Indonesia Product Centre Sarinah Jaya.
Perusahaan ini mengelola swalayan yang memasarkan produk-produk industri kecil.
Setahun kemudian, ia membuka cabang di Singapura. Pada tahun 1981, Latief memodernisasi swalayannya dengan membangun Pasaraya departement store. Pada tahun 2001 ia merambah bisnis media dengan mendirikan jaringan televisi Lativi.