Piala Gubernur Jatim
Jakmania Dilarang Nonton Persebaya Vs Persija di GDS, Riko Simanjuntak Singgung Laga di Malang
Jakmania dipastikan tidak bisa menyaksikan laga Persebaya vs Persija dalam final Piala Gubernur Jatim 2020 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo besok.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Jakmania dipastikan tidak bisa menyaksikan laga Persebaya vs Persija dalam final Piala Gubernur Jatim 2020 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (20/2/2020).
Suporter Persija diimbau tidak datang ke Sidoarjo untuk menyaksikan laga Persebaya vs Persija.
Tapi, winger Persija, Riko Simanjuntak memastikan Macan Kemayoran tidak gentar menghadapi Persebaya di final Piala Gubernur Jatim.
Para pemain yakin jika doa dan dukungan Jakmania tetap akan mengalir dari kejauhan.
“Kami tahu sendiri bagaimana suporter Indonesia, khususnya dukungan Jakmania untuk Persija.”
“Memang mereka sangat mencintai Persija. Dimanapun kami bermain, kami tidak pernah sendirian,” kata Riko Simanjuntak kepada SURYAMALANG.COM beberapa hari lalu.
Riko mencontohkan saat Persija melawan Madura United saat semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Senin (17/2/2020).
Meskipun laga tersebut berstatus tanpa penonton, namun Jakmania tetap setia mendukung Persija meskipun hanya bernyanyi di luar gerbang stadion.
“Makanya kami tidak khwatir. Walaupun tertutup, suara dan teriakan Jakmania tetap terdengar di telinga kami.”
“Itu yang membuat kami semangat di pertandingan. Saya berharap jangan lagi kisruh antar suporter,” jelasnya.
Final Piala Gubernur Jatim 2020 akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Amir Burhannudin menyebutkan pihak penyelenggara terpaksa memindahkan lokasi final karena Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) masih dalam tahap perawatan dan belum bisa digunakan.
“Update pagi tadi, penggunaan stadion GBT tidak mungkin kami pakai karena memang lapangan sedang dalam perawatan,” kata Amir, Rabu (19/2/2020).
“Kami sudah mendapat jawaban dari pengelola stadion Gelora Delta bahwa sedang kosong dan bisa dipakai untuk laga besok,” jelasnya.
Amir mengungkapkan laga yang awalnya akan digelar malam akan pindah ke sore hari.
Menurutnya, status pertandingan besok adalah bisa dihadiri penonton.
Tapi, suporter Persija alias Jakmania diimbau tidak datang karena memiliki rivalitas tinggi dengan suporter Persebaya.
“Pertandingan yang semula pukul 18.30 WIB diubah menjadi pukul 15.30 WIB,” imbuh Amir.