Disuruh Physical Distancing, Pemilik Warkop di Gresik Ini Malah Racik Miras Oplosan

SURYAMALANG.COM, GRESIK – Pemerintah sedang gencar kampanye physical distancing agar masyarakat berada di dalam rumah untuk mencegah peredaran virus corona atau Covid-19.

Tapi, sejumlah pemilik warung kopi (warkop) di Gresik malah meracik minuman keras atau miras oplosan untuk dijual kepada pelanggan.

Kapolsek Duduksampeyan, AKP I Made Jatinegara mengaku menemukan warkop yang menjual miras oplosan pada pagi atau siang hari.

Saat menggelar razia, petugas menemukan sejumlah orang masih berada di warung kopi dengan fasilitas karaoke.

Petugas juga menemukan sejumlah botol air mineral ukuran 1 liter berisi tuak.

Miras itu dijual dengan dicampur serbuk minuman berenergi seharga Rp 5.000 per gelas.

"Kami menyita 46 liter tuak di tiga warung," ujar Made kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (29/3/2020).

Bahkan petugas juga memergoki pemilik warung bernama Lasni (59) sedang memindahkan tuak dari jeriken ke dalam botol air mineral 1 liter.

"Kami beri sanksi tindak pidana ringan (tipiring) kepada tiga pemilik warung itu," terangnya.(Willy Abraham)