Vanessa Angel Resmi Jadi Tersangka Kasus Narkoba, Nasib Apes Kembali Sambut Istri Bibi di Awal Tahun
Pesinetron Vanessa Angel kembali harus berurusan dengan pihak berwajib di awal tahun 2020.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
lihat foto
SURYAMALANG.COM - Pesinetron Vanessa Angel kembali harus berurusan dengan pihak berwajib di awal tahun 2020.
Istri dari Bibi Asdiansyah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Pada awal tahun 2019 silam, Vanessa Angel juga sempat mengalami kemalangan dengan sempat terjerat kasus prostitusi online.
Melansir dari siarang langsung melalui Instagram, Kasatnarkoba Polres Jakarta Barat mengumumkan status tersangka Vanessa Angel terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Kasatnarkoba Polres Jakarta Barat, Kompol Ronaldo Siregar, mengatakan bahwa penetapan tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan sebelumnya.
“Dari pemeriksaan yang kami lakukan merujuk pada saudari VA, jadi kami tidak pandang bulu terharap saudari VA, statusnya tersangka dan proses hukum bersangkutan sesuai dengan undang undang,” kata Ronaldo melalui live Instagram Polres Jakbar pada Kamis (9/4/2020).
Pihak kepolisian juga telah memeriksa pihak dokter yang memberikan resep untuk Vanessa Angel terkait obat psikotropika jenis Xanax.
Namun dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan kejanggalan lantaran Xanax tersebut bukan obat yang sama yang diberikan oleh dokter.
“Karena kami sudah memeriksa dokter yang memberikan resep pada VA, dari situ kami simpulkan barang yang disita dari VA bukanlah benda yang sama yang diberikan resep oleh dokter, yang dijelaskan pada keterangan sebelumnya,” ucapnya lagi.
Diberitakan sebelumnya, Vanessa Angel ditangkap bersama suaminya Bibi Ardiansyah serta asistennya di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, pada Senin (16/3/2020) malam.
Dari penggeledahan, polisi menyita barang bukti berupa 20 butir pil xanax.
Detailnya, 15 butir ditemukan di laci meja televisi kamar Vanessa dan 5 butir di dalam tas Vanessa.
Informasi lain menurut hasil tes urine, Vanessa Angel negatif menggunakan narkoba.
Sedangkan Bibi positif menggunakan psikotropika golongan empat.
Keduanya sempat dilepaskan, namun beberapa hari lalu kembali dijemput polisi.
