Berita Persebaya Hari Ini
Pemain Asing Persebaya Mahmoud Eid Berbagi Kisah Sedih Saat Jalani Karantina Mandiri di Swedia
Menurutnya masa karantina mandiri selama 14 hari di dalam hotel adalah hal yang cukup membosankan karena melakukan aktivitas yang monoton setiap hari
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Pemain asing milik Persebaya Surabaya Mahmoud Eid menceritakan sedikit kisahnya saat melakukan proses karantina mandiri di Swedia.
Menurutnya masa karantina mandiri selama 14 hari di dalam hotel adalah hal yang cukup membosankan karena melakukan aktivitas yang monoton setiap harinya.
Sejatinya tidak ada kewajiban dari pemerintah di sAna untuk melakukan karantina. Akan tetapi ia ingin memastikan dalam kondisi sehat saat jumpa keluarganya.
• Kasus Positif Covid-19 Jatim Baru Bertambah 8 Orang, Satu di Antaranya Ada di Kabupaten Malang
• Tak Trima di Kerjain Andre Taulany, Kenzy Prank Balik Dengan Tangan Berdarah, Begini reaksinya
"Saya merasa bosan karena semua rutinitas sama setiap harinya," kata Mahmoud Eid, Jumat (17/4/2020).
Bukan itu saja, pemain bernomer punggung 9 ini juga merasa kesepian karena melakukan apapun serba sendiri dan tidak diperkenankan bertemu dengan keluarganya.
Kendati begitu, sesekali pemain berpaspor Palestina ini coba menghubungi keluarganya melalui telepon ataupun video call.
Kalau bosan, ia memilih menonton film.
"Keluarga dan teman-teman saya juga tidak boleh terlalu dekat dengan saya," ujarnya.
Namun masa sulit itu telah berakhir, Mahmoud telah mengakhiri proses karantina mandiri itu sejak beberapa hari lalu dan bisa berkumpul dengan keluarganya.
(Ndaru Wijayanto)