Sejarah Salat Tarawih, dan Panduan Salat Tarawih Sendiri di Rumah

Salat Tarawih bersifat sunnah. Artinya, bila dikerjakan akan mendapat pahala, dan apabila tidak dikerjakan tidak apa-apa.

Bagi yang melakukan shalat tarawih sendiri di rumah, perlu mengetahui tata caranya secara benar.

Sujak mengatakan Salat Tarawih memiliki gerakan dan bacaan yang sama dengan salat lain.

"Perbedaannya hanya terletak pada bacaan niat, dan dilakukannya Salat Tarawih secara sendiri atau berjamaah," lanjutnya.

Dalam mengerjakannya, Salat Tarawih dilakukan dengan membaca niat dahulu, lalu takbiratul ikhram, dan membaca alfatihah.

"Membaca alfatihah merupakan fardhu salat yang harus dilakukan. Sedangkan bacaan salat bukan fardhu, tapi tidak lazim jika tidak dibaca," paparnya.

Selanjutnya dilakukan gerakan layaknya salat fardhu dan shalat sunnah lain dengan dua rakaat dan salam.

Shalat tarawih memiliki perbedaan jumlah rakaat yaitu dikerjakan 23 rakaat, terdiri dari 20 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat shalat witir.

Lainnya 11 rakaat, yaitu 8 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat sholat witir.

"Dapat memilih mengerjakan Salat Tarawih dalam jumlah berapa rakaat, karena tidak ada hukum pasti," paparnya.

Selanjutnya gerakan shalat tarawih diakhiri dengan salam dan bacaan doa setelah witir dan tarawih.(Mayang Essa)