Lisa BLACKPINK Ditipu Mantan Manajer Senilai Rp 11 Miliar, Begini Reaksi Para Penggemarnya

SURYAMALANG.COM - Kabar mengejutkan dari idol grup BLACKPINK yang ditipu mantan manajernya.

Penipuan ini khususnya terjadi pada salah satu membernya, yakni Lisa BLACKPINK.

Kabar Lisa BLACKPINK menjadi korban penipuan oleh mantan manajernya langsung mengundang kekhawatiran para penggemarnya, BLINKs.

Para penggemar khawatir akan masa depan BLACKPINK ke depannya apabila hal tersebut terjadi kembali.

Dilansir dari Koreaboo, Selasa (2/6/2020), berikut 5 reaksi para penggemar di Twitter setelah tahu kabar Lisa BLACKPINK menjadi korban penipuan Manajer J hingga Rp 11,8 miliar.

1. Khawatir dengan insiden buruk

“Ini hanyalah satu insiden yang terjadi pada Lisa. Saya terganggu dengan memikirkan apa lagi yang mungkin mereka lakukan pada BLACKPINK yang tidak kita ketahui. Mereka memperingatkan kita,” tulis akun @cyanblink dalam bahasa Inggris.

2. Penggemar khawatir terkait rencana pembayaran

“Untuk membayar utang yang dicuri dia harus membayar selama 20-40 tahun kedepan, dia tidak akan pernah membayar itu semuanya kembali,” tulis akun @jendeukiebabo dalam bahasa Inggris.

3. BLINKs selalu ada untuk mendukung BLACKPINK

“Kamu pantas mendapatkan cinta dari seluruh dunia, ingat bahwa kami akan selalu ada untuk mu apapun yang terjadi, selalu,” tulis akun @lsglobal_ dalam bahasa Inggris.

4. Prioritaskan kesejahteraan artis

“Kenapa YG meminta maaf pada kami? Minta maaf lah pada Lisa dan perlakukan dengan layak, siapa yang bisa dia percayai jika tak bisa percaya pada orang sekitar?” tulis akun twitter @jendeukibabo dalam bahasa Inggris.

5. Melanggar kepercayaan seorang gadis itu kejam

“Lisa hanyalah salah satu dari gadis-gadis yang berusaha mewujudkan mimpinya. Apakah Anda harus membuat semuanya jadi sulit baginya?” tulis akun twitter @itgirllisa_ dalam bahasa Inggris.

YG Entertainment telah mengonfirmasi kabar yang menyebut Lisa ditipu oleh mantan manajernya hingga 1 miliar won atau setara dengan Rp 11,8 miliar.

Bahkan, sang manajer tersebut sudah diberhentikan setelah membayar sebagian uang dipakainya.