Kilas Balik Piala Bhayangkara 2016 - Gol Indah Raphael Maitimo di Laga Arema vs Persib

SURYAMALANG.COM - Gelandang Persita Tangerang, Raphael Maitimo menilai laga Arema vs Persib Bandung di final Piala Bhayangkara sebagai laga paling berkesan.

Laga Arema vs Persib digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 3 April 2016.

Saat itu Raphael Maitimo masih berseragam Arema.

Dalam laga tersebut, Raphael Maitimo mencetak gol dengan memanfaatkan tumit kaki setelah menerima umpan dari Srdan Lopicic.

Satu gol dari Maitimo mampu membawa Arema keluar sebagai juara Piala Torabika Bhayangkara setelah mengalahkan Persib Bandung dengan skor 2-0.

Pemain berusia 36 tahun itu selalu mengingat laga Arema vs Persib di partai partai final Piala Torabika Bhayangkara 2016.

Maitimo mengaku gol itu menjadi paling indah dalam karier sepak bolanya.

"Maaf ya Bobotoh. Karena ini spesial buat saya, dan juga bisa mencetak gol paling indah di karier saya."

"Mungkin ada sekitar 90.000 penonton di dalam stadion, ya itu sangat-sangat gila," ujar Maitimo saat live Instagram bersama Persita Tangerang.

Maitimo tergabung skuad Persita Tangerang di bawah asuhan pelatih Widodo Cahyono Putro pada musim 2020.

Bersama Persita Tangerang, Maitimo sudah melakoni laga debut di Liga 1 2020 dengan mencatatkan waktu bermain selama 33 menit.

Laga debut Maitimo bersama Persita Tangerang saat melakoni pertandingan tandang ke markas Tira Persikabo di pekan ketiga.

Pada pertandingan tersebut, Maitimo langsung membuktikan kualitasnya dengan mencetak satu gol.

Namun satu gol dari Maitimo tidak mampu membantu Persita Tangerang mencuri poin di kandang Tira Persikabo.

Persita Tangerang harus mengakui keunggulan Tira Persikabo dengan hasil akhir 3-1 di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 15 Maret 2020.

Berita ini sudah dimuat di Bolasport.com dengan judul Raphael Maitimo Sebut Pertandingan Arema FC Vs Persib Bandung Jadi yang Spesial, https://www.bolasport.com/read/312196625/raphael-maitimo-sebut-pertandingan-arema-fc-vs-persib-bandung-jadi-yang-spesial