Sinetron Dari Jendela SMP 16 Juli 2020 Sinopsis Episode 24, Akting Rey Bong dan Sandrinna Michelle
Kisah cinta antara Joko dan Wulan di sinetron Dari Jendela SMP SCTV akan kembali berlanjut hari ini, Kamis 16 Juli 2020.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Kisah cinta antara Joko dan Wulan di sinetron Dari Jendela SMP SCTV akan kembali berlanjut hari ini, Kamis 16 Juli 2020.
Simak berita seputar sinetron Dari Jendela SMP 16 Juli 2020 yaitu sinopsis episode 24 yang tayang sore ini.
Sinetron Dari Jendela SMP ditayangkan setiap hari di stasiun televisi SCTV setiap pukul 18.00 WIB.
Dari Jendela SMP merupakan sinetron yang menceritakan kisah antara Joko dan Wulan yang diperankan oleh aktor muda Rey Bong dan Sandrinna Michelle.
Dari Jendela SMP merupakan sinetron baru yang diadaptasi dari novel populer karya Mira W dengan judul yang sama.

Sinetron terbaru dari SCTV tersebut menghadirkan bintang-bintang baru yang sudah tak asing di layar kaca seperti Rey Bong.
Dari Jendela SMP menceritakan kisah kehidupan Joko yang diperankan oleh Rey Bong dan Wulan yang diperankan oleh Sandrinna Michelle.
Sinopsis Dari Jendela SMP Episode 24
Inah tengah bersama Irfan saat Joko datang.
Inah tampak khawatir dan kaget.
Irfan yakin Joko yang melihatnya pasti akan menanyai berbagai macam pertanyaan karena bersama Inah.
Inah lalu meminta maaf kepada Joko.
Joko yang sebenarnya masih kecewa akhirnya mencoba untuk menerima Irfan sebagai ayahnya.
Joko menganggap jika orang dewasa memiliki asalan tersendiri dan dirinya mencoba untuk memahami.
Sementara itu, Wulan sedang bersama Lili dan Ria.
Ia tampak gelisah saat tidak mendapati keberadaan Joko.
Senyum Wulan kembali berkembang saat Joko datang.
Joko dan Wulan akhirnya masuk ke dalam kelas.
Pak Iwan, guru matematika sedang menerangkan pelajaran dan memberikan pertanyaan kepada seluruh murid.
Namun, hanya Wulan dan Joko yang mengacungkan tangan.
Satria nampak kaget saat melihat Gina berada di rumahnya.
Berbeda dengan sikap Gina yang tampak lebih santai.
Meski Satria tahu ayahnya tengah tidak ada di rumah, namun ia khawatir jika tiba-tiba sang ayah akan pulang.
Sementara itu, Santi terlihat ragu untuk mengerjakan soal.
Ia pun mencoba mengingat hasil ajaran yang diberikan oleh Joko.
Dan akhirnya Santi berhasil mengerjakan soal yang diberikan.
Pak Iwan pun kaget dengan Santri yang berhasil menjawab soal yang ia berikan dengan benar.
Satria tampak kaget lagi saat melihat ibunya terlihat akrab dengan Gina.
Gina mengatakan kepada Linda jika dirinya dan Satria tidak berpacaran.
Ia tidak ingin ayah dan ibu Satria salah paham tentang dirinya.
Gina menjelaskan jika dirinya dengan Satria hanyalah teman dekat yang saling membantu sau sama lain.
Bagaimana kisah selanjutnya?
Saksikan cerita selengkapnya hanya di sinetron Dari Jendela SMP tayang di SCTV pukul 18.00 WIB.
Sinopsis Awal Sinetron Dari Jendela SMP
Joko adalah anak seorang asisten rumah tangga yang berprestasi.
Berkat prestasinya, Joko mendapat beasiswa dan bisa bersekolah di sekolah elit SMP Nusa Bangsa.
Karena statusnya sebagai anak asisten rumah tangga, Joko sering di-bully oleh teman-temannya di sekolah.
Joko juga mendapat julukan JAB atau Joko Anak Babu dari teman-temannya.
Namun, Joko tidak merasa minder dan tetap fokus belajar agar tetap berprestasi untuk membanggakan ibunya.
Di sekolah, Joko sering dijahili oleh Gino (Emiliano Fernando Cortizo).
Wulan sebagai ketua kelas sering melerai Gino dan Joko agar tidak membuat keributan.
Joko yang merasa dibela oleh Wulan lama-lama jadi tertarik padanya.
Selain ketua kelas, Wulan juga merupakan siswi berprestasi dan berasal dari keluarga yang kaya raya.
Joko yang tertarik pada Wulan mulai mendekatinya dengan mengirim surat-surat.
Wulan terkesan dengan cara unik yang dipakai Joko untuk mendekatinya.
Keduanya lalu saling jatuh cinta dan berpacaran diam-diam.
Suatu hari, saat Joko sedang mengantar Wulan pulang dengan sepeda bututnya, tiba-tiba turun hujan lebat.
Joko mengajak Wulan berteduh di sebuah gedung tua.
Di sinilah keduanya melakukan perbuatan yang seharusnya tidak dilakukan oleh remaja.
Wulan yang ketakutan pasca peristiwa itu, meminta Joko membeli test pack.
Namun, test pack yang dibeli Joko sudah kedaluwarsa dan menyebabkan muncul dua garis.
Wulan mengira dirinya telah hamil.
Wulan dan Joko, dua remaja yang dulu lugu mulai menghadapi liku-liku kehidupan akibat kesalahpahaman ini.