Berita Persik Hari Ini
Budi Sudarsono Belum Puas dengan Kualitas Pemain Muda U-20 yang Ikut Seleksi di Persik Kediri
Budi Sudarsono Belum Puas dengan Kualitas Pemain Muda U-20 yang Ikut Seleksi di Persik Kediri
Penulis: Farid Farid | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Pelatih Persik Kediri Budi Sudarsono mengaku belum puas dengan performa pemain muda U-20.
Diketahui saat ini Persik sedang melakukan seleksi pemain muda U-20 untuk memperkuat tim dalam menjalani Kompetisi Liga 1 pada Bulan Oktober 2020.
Sebelumnya, Budi Sudarsono mengatakan bahwa akan memprioritaskan pemain muda U-20 asli dari Kediri, Jawa Timur.
Pernyataan ini juga didukung pihak manajemen salah satunya melalui Media Officer Persik Anwar Basalamah, bahwa Persik akan prioritaskan pemain muda U-20 dari Kediri.
Namun setelah beberapa hari menjalani seleksi, Budi Sudarsono mengaku belum puas dengan pemain muda yang jalani trial selama ini.
Mantan Striker Timnas Indonesia ini mengatakan bahwa dirinya membutuhkan pemain yang siap bermain untuk Persik.
"Karena kebutuhan kita adalah pemain yang siap main, jadi kalau belum siap tentu kita tidak akan ambil," ujar Coach Budi.
Melanjutkan bahwa nantinya pemain muda U-20 yang sudah siap bermain ini harus mempunyai fisik yang kuat dan visi bermain yang cemerlang.
"Pemain muda U-20 harus sudah ikuti sejak awal latihan ini, kalau dia masuk di pertengahan kompetisi dia (pemain U-20) ini akan susah menyesuaikan permainan," kata Pelatih yang dijuluki Si Piton.
Sementara itu, Budi Sudarsono juga mengatakan bahwa dirinya sedang mencari pemain di sayap kanan dan kiri.
"Idealnya setiap posisi di isi 2-3 pemain, namun saat ini sektor sayap kanan dan kiri kita sedang mencari, oleh sebab itu pemain muda U-20 ini setidaknya bisa mengisi posisi yang kurang ini," jelas Budi Sudarsono.
Namun Budi Sudarsono mengaku senang dengan chemistry sejumlah pemainnya terutama di sektor tengah.
"Sementara ini cukup bagus transisi pemain dari belakang ke tengah, namun saat permainan dari tengah ke depan saya rasa masih kurang dan harus diperbaiki," ucap Budi Sudarsono.