Identitas 4 Korban Tewas Peristiwa Lift Proyek Jatuh di RSI Unisma, Semua Warga Kabupaten Malang

Penulis : Kukuh Kurniawan , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Identitas empat korban tewas dalam perstiwa jatuhnya lift proyek di lokasi pembangunan perluasan  Rumah Sakit Islam (RSI) Unisma, Jalan MT Haryono, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru , Selasa (8/9/2020) terungkap.

Sebanyak 4 korban tewas itu diidentifikasi sebagai pekerja proyek pembangunan rumah sakit yang berasal dari Kabupaten Malang.

Para korban tewas it yakni :

1). Rutman Priyono, warga Desa Sukopuro, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.

2). Subekti, warga Dusun Begawan, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang

3). Kasianto, warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang

4). Agus Pratama, warga Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.

Usia para pekerja proyek yang meninggal dunia tersebut berusia antara 30 - 37 tahun.

Di sisi lain, Koordinator Keamanan RSI Unisma, Budi Santoso mengatakan kejadiannya terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.

Saat itu dirinya sedang bertugas berjaga di bagian depan RSI Unisma.

"Tahu tahu dari arah belakang RSI Unisma, terdengar suara keras yang menggetarkan. Ternyata asal suara tersebut berasal dari pihak proyek," ungkapnya kepada TribunJatim.com.

Ia menerangkan bahwa pihaknya belum mengerti pasti kronologi kejadian tersebut.

"Kami masih belum bisa memberikan informasi yang akurat. Kami pun juga tidak tahu posisi korban (usai terjatuh dari lift) gimana," ungkapnya.

Dirinya juga mengungkapkan, ada 11 korban dalam kejadian tersebut.

"Jumlah korbannya ada 11 orang. Yang dievakuasi, enam orang mengalami luka luka, meninggal dunia empat orang, dan satu selamat," jelasnya.

Lokasi proyek langsung dilakukan penutupan setelah kejadian. Nampak pagar proyek telah ditutup dan dikunci serta ada garis polisi.

Seperti diberitakan sebelumnya, lift proyek perluasan pembangunan gedung Rumah Sakit Islam (RSI) Unisma, Jalan MT Haryono, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru mendadak terjatuh, Selasa (8/9/2020).

Lift proyek tersebut terjatuh dari lantai empat, yang memiliki ketinggian kurang lebih sekitar 20 meter.

Diduga tali sling lift putus, menjadi penyebab lift proyek tersebut mendadak terjatuh.