Sinopsis Dari Jendela SMP Hari Ini Minggu 27 September 2020 di SCTV: Suasana Perkemahan Joko & Wulan

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM - Sinetron Dari Jendela SMP yang diperankan oleh Rey Bong dan Sandrinna Michelle akan menayangkan episode terbarunya sore ini. 

Kisah cinta antara Joko dan Wulan di sinetron Dari Jendela SMP SCTV akan kembali berlanjut hari ini, Minggu 27 September 2020.

Berikut berita seputar sinopsis Dari Jendela SMP 27 September 2020 yang tayang sore ini.

Anda dapat menyaksikan tayangan sinetron Dari Jendela SMP hari ini di SCTV mulai pukul 18.20 WIB.

Dari Jendela SMP merupakan sinetron baru yang diadaptasi dari novel populer karya Mira W dengan judul yang sama.

Sinetron terbaru dari SCTV tersebut menghadirkan bintang-bintang baru yang sudah tak asing di layar kaca seperti Rey Bong dan Sandrinna Michelle.

Dari Jendela SMP menceritakan kisah kehidupan Joko yang diperankan oleh Rey Bong dan Wulan yang diperankan oleh Sandrinna Michelle.

Bagaimana kelanjutan kisah asmara Joko dan Wulan?

Sinopsis Dari Jendela SMP 27 September 2020

Semua anak mempersiapkan perlengkapan. 

Aura persaingan sudah ada di antara Joko dan Gino.

Tentu saja Gino tak ingin kalah dari Joko karena dia sudah dimarahi Wulan. 

Ia pun berencana untuk bisa mengalahkan Joko. 

Sementara itu, Inah terlihat menyiapkan makanan. Nilam di kursi roda. Cuma tertegun menatap Inah.

Inah bilang anak-anak nanti pulang. Pasti mereka akan lapar sekali dan lelah. Inah mau masak yang enak buat mereka. Nilam hanya diam saja.

Indro meminta maaf sama Joko. Gara-gara dia mereka jadi kalah.

Joko bilang untuk apa minta maaf. Kan yang penting mainnya seru.

Joko lebih khawatir kalau Indro kenapa-napa dari pada harus menjadi pemenang game.

Tim Gino bersorak dapat hadiah dari Bu Alya dan Pak Iwan. mereka senang sekali.

Ria dan Indro kesal melihat Beben yang lebay panas-panasi mereka, bahkan Beben bilang kalau tim Joko cupu.

Lalu Bu Alya akan mengumumkan siapa siswa terbaik. Joko mendapat yang terbaik.

Semua sedang bereskan tenda. Beben dan Indro juga. Beben iseng. Indro diledeki Beben, sekarang enak ya punya abang Joko yang selalu melindungi. Enak banget punya bodyguard sendiri.

Semua HP dikembalikan. Mas Ambyar yang bagikan. Semua murid lega. Akhirnya bisa lihat HP lagi.

Ria nampak lebay merasa paling menderita,"Betapa menderitanya dua hari tak pegang hape.!!" Semua kesal.

Joko nampak lagi jalan. Wulan langsung menghampiri Joko. Wulan foto-foto dengan Joko.

Kan Joko jadi bintang utama. Joko lihati piagam bintang utamanya.

Wulan selfie dengan Joko. Gino muncul ikutan nimbrung. Wulan nampak kesal.

Inah sedang menyuapi Nilam Makan. Joko dan Indro pulang dengan ceria.

Salim dan Inah dan juga Nilam. Indro kasih tahu ke semua kalau Joko berhasil menjadi bintang utama dalam acara LDK mereka.

Penasaran, bagaimana kelanjutan kisahnya?

Saksikan tayangan selengkapnya di sinetron Dari Jendela SMP 27 September 2020 pukul 18.20 WIB.

Sinopsis Awal Sinetron Dari Jendela SMP

Joko adalah anak seorang asisten rumah tangga yang berprestasi.

Berkat prestasinya, Joko mendapat beasiswa dan bisa bersekolah di sekolah elit SMP Nusa Bangsa.

Karena statusnya sebagai anak asisten rumah tangga, Joko sering di-bully oleh teman-temannya di sekolah.

Joko juga mendapat julukan JAB atau Joko Anak Babu dari teman-temannya.

Namun, Joko tidak merasa minder dan tetap fokus belajar agar tetap berprestasi untuk membanggakan ibunya.

Di sekolah, Joko sering dijahili oleh Gino (Emiliano Fernando Cortizo).

Wulan sebagai ketua kelas sering melerai Gino dan Joko agar tidak membuat keributan.

Joko yang merasa dibela oleh Wulan lama-lama jadi tertarik padanya.

Selain ketua kelas, Wulan juga merupakan siswi berprestasi dan berasal dari keluarga yang kaya raya.

Joko yang tertarik pada Wulan mulai mendekatinya dengan mengirim surat-surat.

Wulan terkesan dengan cara unik yang dipakai Joko untuk mendekatinya.

Keduanya lalu saling jatuh cinta dan berpacaran diam-diam.

Suatu hari, saat Joko sedang mengantar Wulan pulang dengan sepeda bututnya, tiba-tiba turun hujan lebat.

Joko mengajak Wulan berteduh di sebuah gedung tua.

Di sinilah keduanya melakukan perbuatan yang seharusnya tidak dilakukan oleh remaja.

Wulan yang ketakutan pasca peristiwa itu, meminta Joko membeli test pack.

Namun, test pack yang dibeli Joko sudah kedaluwarsa dan menyebabkan muncul dua garis.

Wulan mengira dirinya telah hamil.

Wulan dan Joko, dua remaja yang dulu lugu mulai menghadapi liku-liku kehidupan akibat kesalahpahaman ini.