Penanganan Covid
RSUD dr Soedomo Mulai Layani Swab Test Mandiri, Patok Tarif Rp 350 Ribu bagi Warga Asli Trenggalek
Direktur RSUD dr Soedomo Trenggalek Sunarto mengatakan, tarif yang dipatok setelah subsidi senilai Rp 350.000.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Aflahul Abidin, Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, TRENGGALEK - RSUD dr Soedomo di Kabupaten Trenggalek akan melayani swab test atau tes usap bagi warga yang ingin memeriksakan diri secara mandiri.
Rumah sakit milik pemkab itu akan mulai membuka layanan per Senin (12/10/2020).
Pemkab memberi subsidi kepada warga asli Trenggalek yang ingin melakukan pemeriksaan deteksi Covid-19 itu.
Sehingga, biaya yang perlu warga asli Trenggalek keluarkan untuk menjalani tes usap mandiri jauh lebih murah ketimbang tarif maksimal yang ditetapkan pemerintah pusat.
Direktur RSUD dr Soedomo Trenggalek Sunarto mengatakan, tarif yang dipatok setelah subsidi senilai Rp 350.000.
Tarif itu jauh lebih murah ketimbang batas atas yang ditetapkan pemerintah Rp 900.000.
Sementara tarif yang dipatok bagi warga ber-Kartu Tanda Penduduk (KTP) luar Trenggalek sebesar Rp 787.500.
"Kenapa jarak tarifnya jauh?, karena nanti masyarakat di sekitar Trenggalek akan membludak ke Trenggalek apabila harga dibuat sama," ucap Sunarto, Kamis (8/10/2020).
Apabila tarif yang ditetapkan sama-sama bersubsidi, Sunarto khawatir layanan bakal lebih banyak dimanfaatkan warga luar Trenggalek.
"Eman (sayang) kalau masyarakat Trenggalek justru jadi tidak terlayani optimal," ucap Sunarto.
Untuk mendapat layanan tes usap mandiri, warga bisa langsung datang mendaftar ke loket di RSUD dr Soetomo.
"Di sana sampaikan ke petugas ingin swab test dan PCR (Polymerase Chain Reaction). Syarat yang perlu dibawa adalah fotokopi KTP dengan nomor HP yang bisa dihubungi," tutur Sunarto.
Setelah mendaftar, warga bisa membayar biaya tes usap di kasir. Kuitansi yang didapat dari kasir bisa dibawa ke swab dan PCR di rumah sakit.
"Untuk layanan mandiri, kami layani mulai pukul 10.00 hingga 11.00 WIB. Jadi, warga yang ingin tes mandiri bisa mendaftar sebelum jam itu," ucap Sunarto.
