Berita Lumajang Hari Ini

11 Hewan Ternak Mati dan 1 Orang Meninggal Akibat Letusan Gunung Semeru di Lumajang

11 hewan ternak nati dan 1 orang meninggal akibat letusan Gunung Semeru di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.

Editor: Zainuddin
tony hermawan/suryamalang.com
Gunung Semeru mengeluarkan awan panas letusan, Selasa (1/12/2020). Foto diambil dari jarak yang aman di salah satu wilayah di Lumajang 

SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - 11 hewan ternak nati dan 1 orang meninggal akibat letusan Gunung Semeru di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.

Desa Supiturang merupakan kawasan terdekat dari Gunung Semeru.

Saat gunung tertinggi di Pulau Jawa mengeluarkan lava dari perut bumi, Desa Supiturang terdampak paling parah.

Kawasan ini masih dilanda hujan abu pada Selasa (2/12/2020) pagi.

Warga Desa Supiturang, Poniman mengatakan awan panas dari letusan Semeru mengakibatkan belasan hewan ternak mati.

"Empat sapi mati dan tujuh kambing mati," ujar Poniman kepada SURYAMALANG.COM.

Menurutnya, lahar panas membuat penambang pasir mengalami kerugian material.

Sekitar 10 alat berat terjebak dalam bencana alam itu.

Lahar panas juga mengakibatkan satu operator bego meninggal di Besuk Kobokan.

Saat Gunung Semeru memuntahkan lahar panas, operator bego tersebut sedang menambang pasir.

"Kakak saya kan jaga malam. Saat kejadian, dia sudah berniat menyelamatkan diri, tapi tertimbun lahar panas," ungkapnya.(Tony Hermawan)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved