Gisel Disebut Panik Setelah Curhatannya ke Hotman Paris Viral, Pelapor Minta Jangan Berkelit
Gisel disebut panik setelah curhatannya ke Hotman Paris viral, pelapor minta jangan berkelit dan lebih baik minta maaf
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Meski menggebu-gebu, Pitra Romadhoni merasa harus tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah.
Pitra Romadhoni menyebut pernyataan Hotman beberapa waktu lalu disebut sudah menjadi petunjuk besar.
"Kita harus menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah pokoknya silahkan menilai sendiri karena ini proses penyidikan kita nggak bisa menuduh orang karena sudah ada pengakuan, itu sudah menjadi suatu petunjuk bagi pihak kepolisian," ujarnya.
Sebelumnya, ramai diberitakan Gisel sempat menemui Hotman Paris untuk konsultasi hukum.
Tanpa basa-basi, pengacara kondang ini menyebut Gisel tidak melakukan bantahan soal video syur tersebut.
Bahkan bantahan itu juga tidak dilakukan oleh Gisel di dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di kepolisian.
"Setahu saya, Gisel tidak membantah kok."
"Dia tidak membantah di BAP," terang Hotman Paris dikutip dari tayangan SCTV, Sabtu (5/12/2020).
Saat menemui Hotman Paris, Gisel bercerita jika tahun 2017 lalu pernah memberikan ponselnya ke sang manajer.
Baca juga: 2 Mobil Penyet Tertimpa Pohon Tumbang saat Hujan Disertai Angin Kencang di Mojosari Mojokerto
Baca juga: Mayat Bayi Mengapung di Sungai, Diduga Oknum Ibu Melahirkan di Toilet Umum Desa Gayaman Mojokerto

"Dia hanya bilang bahwa itu tiga tahun lalu waktu handphonenya dikasih ke manajer."
"Dia pun nggak tahu handphone yang mana," lanjutnya.
Tak hanya satu, dalam kesempatan itu Gisel langsung memberikan tiga buah ponsel.
Saat bercerita, Hotman Paris menyinggung perihal data yang sudah dihapus, namun ternyata muncul lagi.
Meski demikian tidak diketahui dengan pasti data apa yang dimaksud oleh Hotman Paris.
Pihak Hotman Paris maupun Gisel belum memberikan penjelasan apakah data itu terkait dengan video syur.