Berita Arema Hari Ini
Pemain Asing Arema FC Bruno Smith Bakal Sulit Kembali Ke Malang, Efek Larangan WNA Masuk Indonesia
Apalagi Bruno Smith yang saat ini berada di Brasil itu belum memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) sehingga akan lebih sulit masuk ke Indonesia
Penulis: Dya Ayu | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Dya Ayu , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Kebijakan pemerintah soal larangan warga negara asing (WNA) dari seluruh negara masuk ke Indonesia pada 1-14 januari 2021, membuat Bruno Smith tak bisa kembali ke Indonesia dalam waktu dekat ini.
Apalagi ditambah pemain posisi playmaker yang saat ini berada di Brasil itu belum memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) sehingga dipastikan akan lebih sulit untuk masuk ke Indonesia.
Terlebih saat ini, kondisi dunia tengah dalam ancaman penyebaran varian mutasi baru virus corona yang memiliki daya tular sangat cepat.
Beruntung, agenda latihan Arema FC tanggal 4 Januari batal digelar.
Bruno Smith masih memiliki kesempatan untuk bisa ikut latihan tim, asal latihan tim digelar setelah tanggal 14 Januari atau batas aturan pemerintah soal larangan WNA masuk ke Indonesia.
"Bruno Smith karena dia belum punya KITAS mungkin dia baru akan kembali tanggal 15 setelah aturan itu dicabut. Itupun kalau tim kembali latihan sebelum tanggal 14. Jadi kalau tim latihan antara tanggal 1-14 Januari berarti dia baru bisa gabung setelah tanggal itu," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, Selasa (29/12/2020).
Bruno Smith bukan satu-satunya warga asing bagian Arema FC yang belum bisa kembali ke Indonesia.
Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo juga masih belum bisa kembali, sekalipun ia memiliki KITAS.
"Untuk Felipe mungkin dia bisa kembali karena punya KITAS. Kalaupun tetap tidak bisa meskipun punya KITAS, berarti dua orang ini balik setelah tanggal 14 Januari," jelasnya.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).