Penanganan Covid
Jadwal dan Jatah Dosis Vaksin Covid-19 Jatim Mulai Disusun, Surabaya Gresik dan Sidoarjo Prioritas
Jadwal vaksinasi perda di Jatim telah ditetapkan tanggal 14 Januari 2021 dan ada 3 daerah prioritas di Jatim yang akan mulai memberikan vaksinasi
Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Fatimatuz Zahroh , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Jadwal vaksinasi Covid-19 berikut jatah dosis vaksin untuk daerah di Jawa Timur (Jatim) mulai disusun dan ditetapkan.
Jadwal vaksinasi perda di Jatim telah ditetapkan tanggal 14 Januari 2021 dan ada 3 daerah prioritas di Jatim yang akan mulai memberikan vaksinasi sehari kemudian.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa Kota Surabaya Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik menjadi tiga daerah yang diutamakan mendapatkan suntikan vaksin covid-19.
Pembagiannya, Kota Surabaya mendapatkan jatah vaksin 33.420 dosis vaksin, untuk Kabupaten Sidoarjo mendapatkan jatah 5.920 dosis vaksin, dan Kabupaten Gresik mendapatkan jatah 8.720 dosis vaksin.
"Berdasarkan keputusan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan, maka vaksinasi akan dimulai besok, Rabu 13 Januari 2021 untuk tingkat pusat. "
"Vaksinasi akan dilakukan secara bertahap. Untuk tingkat Provinsi Jawa Timur dimulai tanggal 14 Januari dan tiga daerah tahap pertama akan dimulai tanggal 15 Januari untuk Surabaya, Sidoarjo dan Gresik," tegas Khofifah, Selasa (12/1/2021).
Setelah tiga daerah tersebut kemudian akan disusul kabupaten/kota lain dengan prioritas penerima sesuai yang telah ditentukan pemerintah. Jatahnya akan disesuaikan kemudian.
Lebih lanjut Khofifah menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir dan takut terhadap vaksin covid-19.
Pasalnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah resmi menerbitkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization untuk vaksin Covid-19 sinovac.
Selain itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah mengeluarkan fatwa bahwa vaksin ini halal.
Ia berharap agar vaksinasi ini menjadi ikhtiar yang akan membawa kebaikan dan keselamatan bagi warga masyarakat Jawa Timur.
Saat ini, sejumlah orang telah disiapkan untuk menjadi individu yang mendapatkan vaksinasi pertama di Jatim.
Tujuannya tak lain memberikan keteladanan dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat pada vaksin covid-19.
Jajaran orang pertama yang akan disuntik vaksin covid-19 Jatim adalah pejabat Pemprov Jatim, tokoh agama, dokter, dan juga sivitas akademika sejumlah perguruan tinggi Jatim.
"Untuk mempercepat eksekusi dan edukasi terkait vaksinasi covid-19, pejabat Pemprov Jatim bersama dengan para dokter, tokoh agama, dan civitas akademika akan memberikan keteladanan langsung pada masyarakat dengan menjadi individu yang mendapatkan vaksinasi pertama di tanggal 14 Januari 2021," kata Khofifah.
Menurutnya, dukungan semua pihak sangat dibutuhkan dalam menekan jumlah kasus pasien yang terkonfirmasi positif covid-19. Termasuk juga untuk meminimalisir kematian yang disebabkan covid-19.
"Kerjasama ini diperlukan agar kita bisa segera mengakhiri pandemi," tegasnya.
Rencananya, vaksinasi pertama di Jatim akan dilaksanakan di RSUD Soetomo. Pemberian contoh keteladanan ini harapannya menjadi bukti nyata bahwa vaksin ini aman, efektif dan halal sehingga kekebalan komunitas terhadap covid-19 ini dapat tercapai.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan
selalu Menjaga jarak).