Lama Bungkam, Akhirnya Pudji Astuti Buka Suara Soal Lengser dari Kabinet Jokowi: Saya Kecewa!

Susi Pudjiastuti Kecewa Semasa Jadi Menteri, Singgung Orang yang Halangi Kebijakannya: Bentur-bentur

Editor: Bebet Hidayat
Dok KKP
Susi Pudjiastuti dalam sebuah acara bersama Presiden Jokowi 

SURYAMALANG.COM - Setelah lama bungkam, akhirnya Susi Pudjiastuti buka suara soal dirinya yang terdepak dari kursi kabinet Jokowi. 

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan atau menteri KKP Susi Pudjiastuti mengaku ada rasa kecewa dalam dirinya semasa mmembantu Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla di Kabinet.

Susi Pudjiastuti merasakan banyak menelan kekecewaan saat dia menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan antara 2014 hingga 2019.

Sosok perempuan yang memutuskan berhenti sekolah karena sistemnya terlalu mengatur itu justru bertemu dengan jajaran orang-orang politik yang sukanya mengatur.

Tak ayal saat kebijakan kontroversialnya muncul, banyak pihak yang tidak setuju dan menjatuhkannya.


(Foto: Susi Pudjiastuti mohon pada Presiden Jokowi untuk cegah kapal asing masing ke Indonesia dan berantas ilegal fishing/instagram @susipudjiastuti115)

"Waktu saya jadi menteri saya banyak kecewa, karena sistemnya bentur-bentur tembok banyak.

Ketika saya mau mengubah sesuatu, tidak bisa karena berbeda (dengan ketentuan).

Somebody has owning," kata Susi saat berbincang bersama Pemimpin Redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho, Senin (18/1/2021).

Kendati demikian, Susi tetap mencoba yang terbaik untuk menjalankan visi misi Presiden Jokowi kala itu, laut sebagai masa depan bangsa dan Indonesia menjadi poros maritim dunia.

Baca juga: Emosi Nia Ramadhani Tak Terbendung, Lalu Tendang Pintu, Anak Gadis Ardi Bakrie Kurung Diri di Kamar

Keinginannya mengubah sektor bahari menjadi lebih baik tak lain juga didorong oleh anggapan Susi yang merasa tidak akan memiliki kesempatan kedua menjadi menteri bila tidak diubah sekarang.

"Pada akhirnya, saya mencoba yang terbaik, menyuarakan pendapat saya ke publik.

Ketika saya menjadi menteri, saya sadar tidak ada kesempatan kedua.

Saya akan mencoba hingga limit terakhir karena menyerap terlalu mudah bukan gaya saya," ungkap Susi.

Oleh karena itu, tak heran orang kerap menyebut Susi keras kepala.

Dia lantas bercerita, sifat tidak mudah menyerahnya didapat dari didikan orangtua sejak kecil.

Meski orangtua sempat marah ketika Susi memutuskan berhenti sekolah,

pada akhirnya justru bangga dengan sifat independensinya.

"Saya pikir mereka akhirnya bangga. Saya membantu finansialnya.

I pay them everything, not them anymore," pungkasnya.

Susi Pudjiastuti Diminta Jadi Presiden 2024

Soal kabar yang menyebut Susi Pudjiastuti diminta jadi Presiden pada Pilpres 2024 mendatang membuat Najwa Shihab kaget.

Najwa Shihab sempat terdiam ketika mendengar kabar mengejutkan tentang mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Diketahui, Padahal awalnya nitizen berharap Susi kembali menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan RI.

Jawaban Susi itu mengemuka saat ditanya Najwa Shihab apakah dirinya bersedia jika diminta menjabat lagi sebagai menteri.

Susi Pudjiastuti pun mengurai jawaban tegas saat dicecar pertanyaan soal kesempatan jadi menteri .

Jawaban itu seolah ditujukkan Susi Pudjiastuti untuk publik yang menyebutnya cocok jadi menteri lagi.

Mendengar jawaban tegas Susi Pudjiastuti, Najwa Shihab pun tampak terkejut.

Meski begitu, Najwa Shihab tampak menghargai jawaban Susi Pudjiastuti mengenai kesanggupan jika diminta jadi menteri.

Obrolan tersebut terekam dalam tayangan Mata Najwa edisi Rabu (23/12/2020).

Susi Pudjiastuti mengaku tak mau berkomentar soal sosok Menteri KKP yang baru.

Baca juga: Arya Saloka Merasa Dijebak Perankan Aldebaran di Ikatan Cinta, Gegara Lawan Main Amanda Manopo?

Menghargai jawaban Susi Pudjiastuti, Najwa Shihab pun beralih ke pertanyaan lain.

Najwa penasaran dengan kriteria yang cocok untuk jadi Menteri KKP.

Najwa tampaknya ingin Susi selaku mantan Menteri KKP berargumen perihal kriteria tersebut.

Mengurai lebih dalam, Susi menyebut bahwa kriteria yang cocok untuk Menteri KKP adalah sosok yang mengerti akan keseimbangan antara bisnis dan keberlanjutan lingkungan.

"Sosok yang tepat (jadi menteri KKP) seperti apa ?" tanya Najwa Shihab.

"Sosok yang tepat ya yang menghargai bahwa nature resources itu adalah harus dijaga. Harus mengerti itu. Keseimbangan antara bisnis dan keberlanjutan,"

"Pak presiden sudah bicara green ekonomi. Saya berharap, laut dianggap tidak biru tapi green supaya dijaga," ungkap Susi Pudjiastuti.

Masih terkait dengan sosok Menteri KKP, Najwa Shihab kembali mengurai pertanyaan.

Sambil tertawa, Najwa Shihab menyebut bahwa dirinya hanya ingin mewakili suara publik.

Yakni soal Susi Pudjiastuti adalah sosok yang cocok dijadikan sebagai Menteri KKP.

"Bu Susi, saya harus menyuarakan suara-suara netizen yang kemudian kencang sekali mengatakan sosok yang tepat menggantikan ya menteri terdahulu yaitu Bu Susi Pudjiastuti. Saya hanya penyambung lidah netizen nih Bu," pungkas Najwa Shihab.

Menanggapi hal tersebut, Susi pun mengurai tanggapan tegas.

Bahwa jutaan netizen sekalipun, tak akan bisa mempengaruhi keputusan Presiden terkait Menteri.

"Satu juta netizen, sepuluh juta netizen tidak akan mengubah hak mutlak presiden. So, no comment !" ujar Susi Pujdiastuti.

Namun, Susi Pudjiastuti berterima kasih kepada netizen yang telah mengapresiasi kinerjanya selama lima tahun menjabat menjadi Menteri KKP.

"Tapi kalau misalnya diminta apakah masih mau Ibu ?" tanya Najwa Shihab.

"Saya apresiasi netizen. Jadi terima kasih. Mereka melihat kerja saya, terima kasih banyak. Tapi jangan berharap seperti itu," imbuh Susi Pudjiastuti.

Masih penasaran, Najwa pun bertanya apakah Susi Pudjiastuti bersedia jika diminta jadi Menteri lagi.

Mendengar pertanyaan itu, Susi pun tegas.

Baca juga: Tangis Haru Warnai Pertemuan Wali Kota Malang Sutiaji dengan Keluarga Korban Roland Sumarno

Susi berujar bahwa dirinya tidak mau berspekulasi lebih jauh.

"Kalau diminta (jadi menteri lagi), masih mau Ibu ?" tanya Najwa Shihab.

"Saya tidak mau berspekulasi," tegas Susi Pudjiastuti.

Salut dengan jawaban Susi Pudjiastuti, Najwa Shihab pun memberikan pujian.

"Yang jelas saat ini, walaupun Bu Susi sudah tidak menjabat, tapi masih berapi-api dan menunjukkan perjuangannya sejak dulu bahwa sebelum jadi menteri, sebelum punya jabatan apapun," ungkap Najwa Shihab.

"Ya saya cinta laut Najwa. Laut adalah hidup saya, enerji saya, kebebasan saya, passion saya, semuanya tentang laut," kata Susi Pudjiastuti.

(Kompas.com)

Tautan:
https://money.kompas.com/read/2021/01/19/055100526/susi-pudjiastuti-jadi-menteri-banyak-kecewa-karena-sistemnya-bentur-bentur

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved