Berita Gresik Hari Ini
Pasien Covid-19 Hamil Kabur dari RSUD Ibnu Sina Gresik, Petugas Sempat Dihalang-Halangi Keluarga
Seorang pasien perempuan positif Covid-19 yang sedang hamil kabur dari RSUD Ibnu Sina Gresik.
SURYAMALANG.COM | GRESIK - Seorang pasien perempuan positif Covid-19 kabur dari RSUD Ibnu Sina Gresik.
Pasien yang diketahui hamil itu berhasil dihadang dan saat ini sudah dibawa kembali ke rumah sakit dan tengah menjalani perawatan di IGD.
Informasi yang dihimpun, pasien berinisial S berusia 21 tahun itu dijemput orangtuanya dari lantai 3 gedung ponek ruang Bougenvile rumah sakit plat merah.
Pasien perempuan berkerudung hitam itu digendong ayahnya turun dari lantai 3, ketahuan petugas keamanan karena masih ada infus yang menempel.
Kemudian dihadang oleh petugas keamanan.
Sempat adu mulut, cairan infus itu lepas, jarum infus masih tertinggal di tangan.
Kondisi pasien asal Kecamatan Bungah itu sedang hamil dan langsung digendong orangtuanya menggunakan kain jarik.
Pasien tersebut berusaha kabur naik angkutan umum yang berada di depan rumah sakit.
Petugas keamanan lari dari IGD menuju Pemda memberitahu sopir angkutan umum bahwa itu pasien covid-19.
Mereka bertiga kemudian lari dari depan IGD sampai depan kantor Pemkab Gresik.
Satpam dan tim medis berpakaian APD sempat kewalahan mengejar pasien yang didampingi keluarganya tersebut.
Aksi kejar-kejaran itu akhirnya berhenti di tepi jalan, tepatnya trotoar depan Kantor Bupati Gresik, Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo.
Anggota Satpol PP yang berjaga di pos kantor Pemkab Gresik, membantu petugas keamanan dan tenaga medis yang mengejar di depan kantor Pemkab.
"Pasiennya perempuan mengeluarkan darah dari tangan," ucap Slamet anggota Satpol PP yang berjaga di Pos depan Kantor Pemda Gresik, Kamis (28/1/2021).
Aksi kejar-kejaran ini menarik perhatian para pengendara yang melintas jam pulang kantor.
Saat petugas keamanan rumah sakit memberitahu jika itu pasien Covid-19, tidak ada yang berani mendekat.
"Tadi pasien itu sama keluarganya mau kabur naik angkutan umum dari rumah sakit. Berhenti di sini karena itu pasien covid," tambahnya.
Namun, setelah dibujuk oleh tim medis dibantu polisi dan Satpol PP akhirnya pasien bersedia kembali ke Rumah Sakit.
Pasien langsung dibawa kembali menggunakan mobil ambulans.
Dikonfirmasi terpisah, Wakil Direktur Medik RSUD Ibnu Sina Gresik, Maftuhan mengatakan bahwa pasien tersebut hasil swabnya positif Covid-19.
Orangtuanya yang menjemput pasien secara paksa untuk dibawa pulang ke rumahnya di wilayah Kecamatan Bungah.
"Baru tiga hari diisolasi di RSUD Ibnu Sina Gresik. Kondisinya hamil dan positif covid-19," ucapnya.
Akibat insiden itu, anggota keluarga pasien akan dilaporkan ke Dinas Kesehatan untuk dilakukan tracing.
"Pasien sekarang masih dirawat di IGD. Orangtuanya nanti akan dirapid atau swab kita serahkan ke Dinkes," tutupnya. (Willy Abraham)