Narkoba Mendominasi Pemusnahan Barang Bukti Kejahatan di Kejari Kabupaten Malang

SURYAMALANG.COM, MALANG - Barang bukti narkoba mendominasi dalam pemusnahan yang digelar Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Malang pada Kamis (25/2/2021)

Narkoba yang dimusnahkan meliputi daun lembaran ganja seberat 45,78 gram, 1 linting ganja, 9 tangkai ganja, 17 poket ganja, setengah tanaman ganja, 348.166 gram sabu-sabu, 13.727 pil dobel L, 127 gram sabu-sabu, dan 70 butir pil ekstasi.

"Jumlah barang bukti itu dari 258 perkara kejahatan di Kabupaten Malang. Namun yang paling dominan adalah kasus penyalahgunaan narkoba," beber Januardi Jaksha Negara Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kejari Kabupaten Malang kepada SURYAMALANG.COM.

Januardi memperkirakan perputaran uang dari hasil peredaran narkoba di Kabupaten Malang mencapai ratusan juta rupiah.

Sementara itu, barang bukti yang dimusnahkan berasal perkara sudah inkracht yang sudah berkekuatan hukum tetap periode Agustus 2020 hingga Januari 2021.

Kejari Kabupaten Malang juga memusnahkan barang bukti kejahatan seperti senjata tajam dan telepon seluler.

Kasipidum Kejari Kabupaten Malang, Sobrani Binzar menerangkan perkara kasus narkoba paling mendominasi berasal dari wilayah hukum Polsek Kepanjen, Singosari, Lawang, dan Karangploso.

Pemusnahan barang bukti tersebut hanyalah sample dari pengungkapan kasus besar dalam penyalahgunaan narkoba selama ini.

"Bersama sample saja barang bukti sudah mencapai 300 gram lebih. Jadi bisa disimpulkan bahwa kasus penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Malang cukup tinggi," terang Sobrani.