Berita Surabaya Hari Ini
Nekat Masukkan ke Bank, Polisi Ringkus Pengedar dan Sita15 Ribu Lembar Uang 100 Dolar Palsu
Dua kurir uang dolar palsu asal Bali diringkus saat berada di salah satu kantor cabang Bank Mandiri di wilayah Perak Barat, Senin (21/12/2021).
Penulis : Firman Rachmanudin , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Jaringan pembuatan dan pengedar uang dolar palsu internasional diduga mulai melebarkan sayap dan operasionalnya di Jawa Timur.
Bahkan jaringan pengedar uang palsu ini berani mencoba memasukkan ribuan lembar uang palsu ke bank.
Beruntung aksi nekat pengedar uang palsu itu bisa dibongkar polisi.
Sebanyak 15 ribu lembar uang dollar Amerika Serikat palsu pecahan 100 USD diamankan polisi di Surabaya.
Dua kurirnya asal Bali diringkus saat berada di salah satu kantor cabang Bank Mandiri di wilayah Perak Barat, Senin (21/12/2021).
Mereka adalah I Wayan Widana (42) warga Denpasar dan Sang Made Jamin (56) asal Bangli Bali.
Pecahan dollar palsu itu terungkap saat polisi mendapat laporan bank Mandiri.
Saat itu, dua pelaku hendak menukarkan uang palsu dengan surat berharga di Bank Mandiri dengan bantuan saksi berinisial JS.
Selanjutnya, mereka memberikan 2300 lembar uang dollar pecahan 100 USD kepada JS yang selanjutnya diserahkan kepada Firman salah seorang pegawai bank Mandiri.
"Karena uang ini banyak jumlahnya, saksi FR membawanya ke bank Mandiri untuk dihitung. Dari sanalah kemudian muncul indikasi jika uang tersebut palsu," beber Kasatreskrim Polrestabes Surabaya,AKBP Oki Ahadian, Senin (8/3/2021).
Setelah terbukti palsu usai diverivikasi pihak bank, polisi kemudian dihubungi dan langsung mengamankan kedua tersangka tanpa perlawanan.
Dari 2300 lembar itu, polisi kemudian menggeledah isi koper yang dibawa tersangka dan menemukan 15 ribu lembar uang dollar amerika palsu.
Hasil interogasi, Wayan mengaku jika dirinya hanya disuruh oleh temannya untuk mengantar uang tersebut ke Surabaya dan menemui JS.
"Uang itu mau dimasukkan ke bank," imbuhnya.