Berita Surabaya Hari ini
2 Pengusaha Muda Bagi Tips Survive Selama Pandemi di Creative Talkshow Jatim Garage
Dalam talkshow yang digelar secara daring tersebut, Jazil Maksum membagikan tips Jokopi bisa survive selama pandemi.
Berita Surabaya Hari ini
Reporter: Luthfi Husnika
Editor: Irwan Sy (ISY)
SURYAMALANG.COM | SURABAYA - Pandemi membawa dampak besar dalam berbagai bidang, tak terkecuali bisnis Food and Beverage atau FnB.
Hal tersebut juga dialami oleh Owner Jokopi, Jazil Maksum.
Ia mengakui bahwa pandemi membuat omzet Jokopi sempat menurun.
"Pasti ada penurunan selama pandemi ini. Karena kedai kopi di Surabaya ini kan identik dengan nongkrong. Sedangkan pandemi ini mengharuskan pembatasan sosial," kata Jazil Maksum saat menjadi pembicara di acara Creative Talkshow Jatim Garage, Kamis (18/3/2021) di Kampi Hotel Surabaya.
Dalam talkshow yang digelar secara daring tersebut, Jazil Maksum membagikan tips Jokopi bisa survive selama pandemi.
Hal pertama yang ia lakukan untuk menyikapi krisis tersebut adalah dengan menekan pengeluaran.
"Siap-siap untuk penghematan supaya bisnis tetap balance selama pandemi. Kuncinya pengeluaran yang kurang urgent dipending dulu," jelasnya.
Balancing bisnis tersebut tak hanya ia lakukan dengan menekan pengeluaran.
Jazil mengaku ia juga terus menggencarkan penjualan online.
"Sebab, penjualan online ini menjadi tumpuan selama pandemi. Karena offline kan pasti lebih jarang orang yang datang ke kedai," ujarnya.
Jazil menuturkan, untuk mendukung penjualan Jokopi selama pandemi, ia bahkan menyiapkan kurir khusus untuk delivery.
Hal ini supaya pelanggan Jokopi bisa tetap menikmati kopi meski tidak keluar rumah.
Sejalan dengan Jazil, Owner Ayam Goreng Nelongso Nanang Suherman juga mengaku harus mengatur strategi khusus selama pandemi.
Menurutnya, penjualan offline selama pandemi banyak tergantikan dengan penjualan online.