Berita Arema Hari Ini

Berita Arema Populer Kamis 24 Juni 2021: Pro Kontra Status Adilson Maringa dan Proses Perekrutannya

Berita Arema populer Kamis 24 Juni 2021: pro kontra status Adilson Maringa dan proses perekrutannya

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/kolase Instagram @aremafcofficial
Adilson Maringa (kiri), Renshi Yamaguchi (kanan) diperkenalkan resmi Rabu 23 Juni 2021 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema populer Kamis 24 Juni 2021 tentang pro kontra status Adilson Maringa dan proses perekrutannya. 

Selain Adilson Maringa, proses perekrutan Renshi Yamaguchi juga akan diulas dalam berita Arema populer hari ini

Terakhir, alasan launching Jersey Arema FC 2021 ditunda juga diungkap Presiden Singo Edan, Gilang Widya Pramana

Selengkapnya, langsung saja simak berita Arema hari ini

1. Pro Kontra Status Adilson Maringa yang Terdegradasi 

Adilson Maringa Kiper asing Arema FC mengenakan nomor punggung 90
Adilson Maringa Kiper asing Arema FC mengenakan nomor punggung 90 (SURYAMALANG.COM/Arema FC Official)

Kehadiran kipers asing di tim Arema FC seperti yang diharapkan pihak manajemen saat ini tidak serta merta berbuah dukungan penuh pendukung Aremania.

Suara kritis Aremania terkait kedatangan Adilson Maringa juga muncul ke permukaan.

Salah satu suara kritis itu terkait status kiper asal Brasil itu yang direkrut dari klub yang terdegradasi (penurunan) dari Liga Portugal.

Seperti diketahui, sebelum datang ke kota Malang,  Adilson Maringa tercatat sebagai kiper klub UD Vilafranquense di Portugal.

UD Vilafranquense tercatat sebagai klub Liga 2 Portugal yang terdegradasi ke Liga 3 pada akhir kompetisi musim 2020-2021 kemarin.

Status klub asal yang terdegradasi ini yang membuat sejumlah pihak mempertanyakan kapasitas Adilson .

Terlebih datangnya Adilson Maringa sebelumnya sempat didahului kabar bergabungnya kiper asing lain yang membuat publik Arema, khususnya Aremania bingung. 

Sebelum kedatangan kiper asal Brasil itu, presiden klub Arema FC, Gilang Widya Pramana pernah mengatakan calon kiper asing Arema FC merupakan mantan Kiper Klub Villarreal liga Spanyol.

Namun nyatanya yang datang ialah Adilson Maringa, mantan kiper UD Vilafranquense klub Liga 2 Portugal yang terdegradasi ke Liga 3 pada akhir kompetisi musim 2020-2021.

Hal ini membuat Aremania 'under estimate' pada sosok Adilson Maringa.

'Kasusnya' sama seperti saat kedatangan Eduardo Almeida, pelatih yang gagal menyelamatkan Semen Padang dari degradasi Liga 1 ke Liga 2.

Tapi pihak Arema FC buru-buru mentralkan padnagan negatif pada kiper asing yang baru bergabung.

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menegaskan, bagi Arema FC, Maringa merupakan kiper pilihan dari beberapa kandidat kiper yang akan direkrut. 

"Memang dalam kondisi klub sebelumnya terdegradasi itu tidak begitu mengutungkan. Tapi dia (Adilson Maringa, red) ke sini untuk membuktikan bahwa dia layak membantu tim ini agar lebih baik lagi khususnya di posisi kiper," kata Eduardo Almeida, Rabu (23/6/2021).

"Ini pertimbangan semua, tidak hanya saya, pelatih kiper, tapi juga manajemen. Dia salah satu pilihan terbaik dari sekian kiper yang akan didatangkan," tambahnya. 

Sementara itu pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo menambahkan, bukan hal yang mudah bagi tim pelatih untuk memilih pemain.

Namun dari serangkaian pertimbangan, Maringa menjadi kiper terpilih dari jajaran kiper lainnya. 

"Ini pilihan terbaik untuk Arema dan ini pilihan dari banyak nama kiper yang ada," Jelas Felipe Americo.

2. Proses Perekrutan Adilson Maringa dan Renshi Yamaguchi

Renshi Yamaguchi dan Adilson Maringa, Sudah Resmi menjalani ritual perkenalan sebagai pemain Baru Arema FC
Renshi Yamaguchi dan Adilson Maringa, Sudah Resmi menjalani ritual perkenalan sebagai pemain Baru Arema FC (SURYAMALANG.COM/Arema FC Official)

Dua pemain asing asal Jepang dan Brasil sudah resmi bergabung dengan Arema FC untuk kompetisi Liga 1 2021.

Mereka adalah gelandang Renshi Yamaguchi (Jepang) dan kiper Adilson Maringa (Brasil).

Terkait perekrutan legiun asing ini, manajemen klub beralias Singo Edan pun buka suara perihal kronologi proses perekrutan.

Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan, perekrutan keduanya dan pemain lainnya merupakan pilihan dari pelatih kepala, Eduardo Almeida.

Manajemen memberikan keleluasaan sepenuhnya pada Eduardo Almeida untuk memilih pemain, khususnya pemain asing.

"Sejak awal pada prinsipnya manajemen hanya melayani pelatih kepala dalam merekrut pemain, khususnya pemain asing."

"Kami sampaikan ke pelatih untuk menentukan pemain posisi mana saja yang dibutuhkan."

"Kami beri waktu paling cepat seminggu sampai paling lambat dua minggu untuk melihat apa yang dibutuhkan tim," kata Ruddy Widodo menjawab pertanyaan SURYAMALANG.COM, Rabu (23/6/2021).

Lebih lanjut Ruddy menjelaskan, setelah mendapat laporan dari head coach soal pemain posisi mana saja yang dibutuhkan tim, akhirnya manajemen memberikan keleluasaan bagi Eduardo untuk mencari pemain yang diinginkan.

Hingga munculah dua nama pemain asing ini.

"Di hari ke-10 kami rapat bersama di kantor, hasilnya Coach Almeida menyampaikan posisi pemain dan pemain yang dibutuhkan tim ini."

"Setelah itu kami beri kelonggaran dan keleluasaan pada head coach untuk mencari dan memilih pemain yang dia perlukan."

"Mau pemain dari negara mana, posisi apa, kami serahkan ke head coach."

"Jadi proses pencarian pemain sepenuhnya yang memilih Eduardo Almeida," jelasnya.

Manajemen Arema FC mengaku memberikan sepenuhnya wewenang mencari pemain pada pelatih kepala karena percaya Eduardo akan bisa meracik tim Arema dengan baik.

"Kami percaya sama head coach dan posisi mana dan siapa pemain yang diinginkan, kami memang mempersilahkan hoad coach untuk mencari dan kami fasilitasi," ujar manager asal Madiun itu.

Tak hanya dua pemain asing yang sudah datang ini saja, rencananya Arema FC juga akan mendatangkan dua pemain asing lagi untuk menyempurnakan tim.

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida dengan gaya potongan rambut baru. (Arema FC)
Diberitakan sebelumnya, Arema FC tak ingin 'membeli kucing dalam karung' dalam bursa transfer Liga 1 2021.

Amunisi-amunisi yang direkrut manajemen Singo Edan diharapkan memiliki kualitas mumpuni dan tidak mengecewakan.

Hal ini juga berlaku untuk calon kiper asing yang konon bakal segera merapat di kandang Singo Edan.

Kiper tersebut, yang digadang-gadang, adalah Adilson Maringa asal Brasil yang sebelumnya memperkuat klub Liga 2 Portugal, UD Vilafranquense.

Saat ini Adilson Maringa dikabarkan sudah berada di Jakarta untuk menjalani karantina, sebelum datang ke Malang.

Terkait rencana kedatangan Adilson, Pelatih Arema FC Eduardo Almeida memastikan hingga kini belum ada satu pun pemain asing yang teken kontrak dengan Arema FC.

Meskipun presiden Arema FC memastikan perburuan pemain asing untuk mengisi empat slot pemain asing sudah selesai.

"Hingga kini belum ada pemain asing yang diresmikan Arema FC."

"Meskipun presiden sudah konfirmasi jika akan ada kiper dari Brasil yang di datangkan."

"Tapi siapapun nantinya pemain asing yang datang, itu sudah menjadi pilihan tim dan sudah ada pembicaraan tim pelatih dengan manajemen," kata Eduardo Almeida kepada SURYAMALANG.COM, Senin (21/6/2021).

Selain itu, Eduardo berharap keempat pemain asing, khususnya kiper yang akan memperkuat Arema FC, dapat tampil sesuai harapan dan tidak salah pilih.

"Tentu yang namanya pilihan akan ada resikonya, kadang bagus, kadang tidak."

"Tapi saya berharap pilihan ini bagus. Kalau itu nantinya ada kesalahan, itu akan dibicarakan nantinya, bukan sekarang."

"Yang jelas selama belum ada pemain yang datang, saya tidak mau mengomentari rumor soal pemain baru," jelasnya.

3, Alasan Launching Jersey Home Musim 2021 Batal Digelar

Jersey away Arema FC banyak peminatnya
Jersey away Arema FC banyak peminatnya (SURYAMALANG.COM/Instagram@aremafcofficial)

Arema FC tak kunjung melakukan launching jersey anyar (home/kandang) yang akan digunakan untuk Liga 1 2021.

Padahal sebelumnya jersey tersebut digadang-gadang akan dilaunching pada tanggal 20 Juni lalu.

Namun hingga Rabu (23/6/2021) tak kunjung ada tanda-tanda jersey kebesaran Arema FC akan diluncurkan.

Sementara jersey away sebelumnya telah dilaunching pada Selasa (25/5/2021) lalu.

Terkait penyebab jersey home tak kunjung diluncurkan, Presiden Singo Edan Gilang Widya Pramana akhirnya buka suara.

"Kami lagi menunggu beberapa sponsor yang mau gabung," kata Gilang Widya Pramana kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (23/6/2021).

Menurut pria yang dijuluki Crazy Rich Malang itu, nantinya setelah semua sponsor sepakat, jersey home akan dilaunching bersama dengan launching tim musim 2021-2022.

"Setelah kuota sponsor terpenuhi akan kami infokan launching jersey sekalian dengan launcing tim," jelasnya.

Untuk jersey home nantinya juga masih tetap mengusung tema Land Of The Fighter atau tanah para petarung seperti jersey away.

Ikuti berita Arema dan berita Arema populer lainnya. 

Reporter: Dya Ayu/Penulis: Sarah Elnyora/ SURYAMALANG.COM

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved