Arema FC Sudah Dapat Striker Asing, Crazy Rich Malang Gilang Widya Pramana Sebut Jadwal Tibanya

SURYAMALANG.COM, MALANG - Arema FC dipastikan telah mendapat pemain asing incaran untuk posisi striker.

Di saat rencana perkenalan pemain asing Kay Graca dibatalkan, Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana mengumumkan kabar gembira itu.

Crazy Rich Malang itu menyebut striker yang belum disebutkan nama dan asal negaranya itu, akan terbang ke Indonesia akhir pekan ini.

"Sabtu besok insyallah berangkat, Minggu sampai Indonesia," kata Gilang Widya Pramana, Kamis (1/7/2021).

Tapi Aremania masih perlu bersabar untuk mengetahui langsung sosok striker asing itu , karena tidak serta ,erta si pemain akan terbang ke Malang.

Setelah nantinya tiba di Indonesia, si pemain harus menjalani karantina seperti pemain asing lainnya yang hendak terbang ke Malang.

Sehingga diprediksi baru akan diperkenalkan secara resmi sebagai pemain milik Arema FC pada pekan depan.

"Karantina 5 hari di Jakarta, minggu depan sudah bisa diperkenalkan," jelasnya.

Nantinya setelah striker asing ini datang, slot pemain asing Arema FC dipastikan telah terisi sepenuhnya.

Sebelumnya Arema FC sudah mengisi slot pemain asingnya dengan mendatangkan pemain posisi kiper Adilson Maringa, gelandang Renshi Yamaguchi, dan Kay Graca meski belum resmi tanda tangan kontrak.

Satu slot tersisa untuk seorang striker kini juga telah didapat, tinggal menunggu kehadirannya.

Ramai dibicarakan sebelumnya jika striker asing bidikan Arema FC adalah Carlos Fortes.

Sosok Carlos Fortes ini merupakan pemain yang terakhir kali membela klub Liga 2 Portugal  UD Vilafranquense.

Carlos juga merupakan rekan satu tim adilson Maringa di klub yang musim ini mengalami degradasi itu.

Perkenalan Bek Asing Arema FC Batal

Proses perekrutan pemain asing Arema FC cukup berliku.

Bahkan ketika seorang pemain asing sudah tiba di Malang dan tinggal dikenalkan secara resmi, sesi perkenalan yang dijadwalkan dibatalkan hari ini, Kamis (1/7/2021).

Arema FC jmenunda memperkenalkan pemain asingnya, Carlos Daniel Silveira da Graca atau Kay Graca.

Belakangan disebut jika sesi perkenalan resmi bek asing Arema harus ditunda karena ada permasalahan dengan klub lama sang pemain.

Menurut sumber yang tak ingin disebutkan namanya, Kay Graca ditunda diperkenalkan sebagai pemain Arema FC, karena urusannya masih belum tuntas dengan klub lamanya.

Tercatat, Kay Graca terakhir bermain untuk Academica Coimbra klub Liga 2 Portugal.

"Tadi memang sempat ingin diperkenalkan, namun ternyata si pemain ini masih ada urusan dengan klub lamanya sehingga diputuskan untuk menunda penandatanganan kontrak," beber sumber tersebut kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (1/7/2021).

Lebih lanjut sumber yang tak ingin disebutkan identitasnya itu menampik, penundaan ini terjadi karena ada klausul dari Arema FC yang tak disepakati Kay Graca.

"Kalau dengan Arema FC tidak ada masalah, bahkan Kay punya keinginan kuat untuk gabung dengan Arema FC."

"Terbukti sudah  jauh-jauh datang ke Malang. Masalahnya hanya dengan klub lamanya," ujarnya.

Agenda perkenalan pemain asing Arema FC dibatalkan secara mendadak padahal si pemain sudah berada Malang.

"Ditunda seperti kompetisi. Ndak jadi (preskon). Ditunda tanpa statemen."

"Sampai waktu yang belum ditentukan," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji pada SURYAMALANG.COM, Kamis (1/7/2021).

Sesi perkenalan bek Asing Kay Graca sebenarnya sudah dirancang.

Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana sebelumnya sudah mengumumkan Arema akan memperkenalkan pemain asing baru posisi center bek.

Manajemen Arema FC sudah sempat mengunggah video perkenalan Kay Graca di instagram klub @aremafcofficial pada, Kamis (1/7/2021) pagi, namun tak berapa lama berselang, video itu dihapus dan lenyap dari instagram klub.

Manajemen Arema FC juga telah membuat sesi preskon lewat aplikasi Zoom untuk awak media.

Setelah semua awak media stand by Kamis siang, preskon tak kunjung dimulai.

Manajemen mengatakan si pemain tengah berada di perjalanan menuju Kantor Arema FC.

Namun si pemain tak kunjung datang.

Kemudian manajemen kembali menuturkan tengah menunggu pelatih Eduardo Almeida.

Setelah menunggu lama, akhirnya preskon dimatikan dan manajemen mengatakan tidak jadi preskon dan serta ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

Kondisi ini tentu menyiratkan tanda tanya besar.