Berita Malang Hari Ini

Mahasiswa FH UB Bikin Status Positif Covid-19 Saat Ke Kampus, Dekan Pesan Bijak Bermedsos

Seorang mahasiswa Fakultas Universitas Brawijaya (UB) membuat status di twitter jadi viral.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
Klarifikasi Satgas Covid 19 FH Universitas Brawijaya (UB) atas status twit mahasiswanya yang merasa bersalah karena ke fakultas dan rektorat saat positif covid 19. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Seorang mahasiswa Fakultas Universitas Brawijaya (UB) membuat status di twitter jadi viral.

Yaitu "ke fakultas sama rektorat pas gw lagi positif wkwkkw agak feel guilty sih. Twitnya pada 20.52 WIB tanggal 1 Juli 2021. Kejadiannya ternyata pada 18 Juni 2021.

Dimana usai mengurus KTM temannya di FH dan rektorat, pada 18 Juni malam harinya ia kehilangan penciuman dan rasa.

Atas informasi digital itu, Satgas Covid-19 FH UB membuat klarifikasi, Jumat (2/7/2021).

Dekan FH UB M Ali Syafaat menyampaikan bahwa mahasiswa itu bukan positif lalu sengaja tetap masuk kampus.

"Setelah merasakan gejala dan swab positif dia sudah tidak ke kampus," jelas dia ketika dikonfirmasi suryamalang.com, Minggu (4/7/2021).

Dekan berpesan agar mahasiswa tersebut untuk berhati-hati menggunakan medsos.

"Sebab statusnya bisa menimbulkan kesalahpahaman dan kegaduhan. Mahasiswi dan orang tuanya juga berjanji akan hati-hati," jelas Ali.

Adapun klarifikasi satgas Covid FH UB atas beredarnya informasi digital terkait mahasiswa  positif covid sebagai berikut: 

1. Tgl 15 Juni yang bersangkutan datang ke Malang untuk ikut vaksin di Poliklinik UB.

2. Tgl 17 Juni tes GNose di Poliklinik UB dengan hasil negatif dan pergi ke kampus FH untuk mengambil KTM.

3. Tgl 18 Juni datang lagi ke FH dengan tujuan mengambilkan KTM temannya. Namun dicek petugas, KTM temannya tidak ada/bermasalah. Petugas kemudian mengarahkan ke rektorat lantai 2 ditemui petugas KTM.

4. Tgl 18 Juni malam hari merasakan kehilangan penciuman dan perasa.

5. Tgl 22 Juni melakukan tes swab antigen di Poliklinik UB dengan  hasil positif.

6. Malam hari dijemput orangtua untuk dibawa ke Sidoarjo.

7.Tgl 1 juli menulis status di twitter dengan  tujuan bercanda. Namun jadi viral dan menimbulkan kegaduhan.

8.Tgl 2 Juli, FH UB terima informasi twitter itu.

9.Tgl 2 Juli pukul 19.00, FH UB memanggil  bersangkutan dengan Zoom untuk klarifikasi.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved