Berita Gresik Hari Ini
Emak-Emak 3 Anak di Gresik 'Berjihad' Jadi Relawan Pemulasaraan Jenazah, Sempat Ditentang Keluarga
Tidak ada raut kesedihan di wajah Juliati dalam pengukuhan relawan pemulasaraan jenazah Covid-19 di halaman kantor Bupati Gresik.
Editor:
isy
willy abraham/suryamalang.com
Juliati (kiri) menjadi relawan pemulasaraan jenazah Covid-19 Gresik demi amal saleh, Rabu (21/7/2021).
“Saya katakan pada anak, suami dan anak saya yang sudah berkeluarga. Ibu butuh amalan, bekal kepada Allah. Kalian boleh tidak mengizinkan ibu karena sayang. Tapi yang menentukan sakit semua Allah. Meskipun kita tidak mati karena Covid-19, karena setiap orang hidup pasti akan mati. Akhirnya kemantapan saya, suami, dan anak-anak kemudian menyetujui. Demi amal saleh saya semasa hidup bekal di akhirat ,”tegas Yulianti dengan mata berkaca-kaca.
Ia begitu mantap mengamalkan ilmu dan pengetahuan karena pemerintah Kabupaten Gresik memberikan fasilitas, mulai dari alat pelindung diri hingga kesehatan mendapatkan perhatian termasuk insentif.
Dalam sepekan, para relawan bekerja selama lima hari.
Setiap tiga hari mereka menjalani swab antigen.