Berita Arema Hari Ini

UPDATE Arema FC Jelang Liga 1 2021 : Kondisi Fisik Turun, TC di Solo Hingga Uji Coba dengan Barito

UPDATE Arema FC Jelang Liga 1 2021 : Kondisi Fisik Turun, TC di Solo Hingga Uji Coba dengan Barito

Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Arema FC Official
Para pemain Arema FC dan Presiden klub, Gilang Widya Pramana berfoto bersama di samping bus baru saat diluncurkan, Rabu (11/8/2021). 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Di tengah keterbatasan karena masih dalam suasana PPKM, Arema FC terus serius menyiapkan diri guna menyongsong Liga 1 2021.

Aktivitas teranyar, klub beralias Singo Edan ini menggelar pemusatan latihan (TC) di Solo, Jawa Tengah.

Johan Ahmat Farizi dkk berangkat ke Solo dengan menggunakan bus mewah hadiah dari Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana, sehari setelah perayaan ultah klub.

Dalam TC ini, Singo Edan ingin mematangkan formasi dan strategi tim, jelang gelaran kompetisi Liga 1 2021 yang rencananya akan dimulai Jumat (27/8/2021) mendatang.

Menurut Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, pihaknya yakin Arema FC siap tampil ketika nantinya Polri memberi izin kompetisi mulai bergulir.

Sebab selain bermodal TC di Solo, sebelum PPKM skuad Singo Edan telah berlatih bersama.

"Sebelum PPKM Arema sudah latihan sekitar satu bulan."

"Saya rasa itu modal kami dan sudah cukup untuk berlaga di kompetisi," kata Eduardo Almeida kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (13/8/2021).

Di sisi lain Eduardo Almeida mengakui jika ada penurunan kondisi fisik pemain ketika latihan di lapangan sepak bola, dengan saat latihan mandiri.

"Ya, tidak dipungkiri fisik pemain mengalami penurunan karena ada perbedaan latihan di lapangan dengan mandiri di rumah."

"Tapi kini mulai kami tingkatkan kembali," jelasnya.

Uji Coba dengan Barito Putera

Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021/2022, berbagai persiapan dilakukan Arema FC.

Selain saat ini menggelar TC di Solo, Arema FC juga berencana meladeni tawaran Barito Putera untuk uji coba.

Rencananya uji coba akan digelar Senin (16/8/2021) mendatang.

Belum diketahui pasti di mana uji coba itu akan digelar.

Namun beredar kabar, uji coba akan dilaksanakan di Yogyakarta.

"Begitu mendapat tawaran dari Barito Putera, kami langsung berkomunikasi dengan tim pelatih."

"Tawarkan dari Barito Putera ini menjadi inventarisasi jadwal program kami."

"Terima kasih untuk Barito yang respek untuk mengajak uji coba."

"Kami berharap sebelum tanggal 17 PPKM bisa disudahi dan dilonggarkan, supaya kami bisa langsung genjot program kerja tim untuk menghadapi kompetisi," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Jumat (13/8/2021).

Lebih lanjut Sudarmaji menjelaskan, Arema FC menerima ajakan uji coba dari Barito Putera sebagai salah satu upaya percepatan persiapan tim jelang bergulirnya kompetisi, Jumat (27/8/2021) mendatang.

"Kalau kompetisi benar-benar digelar tanggal 27 Agustus tentunya persiapannya harus melalui percepatan."

"Salah satu percepatan yang dilakukan idealnya memang harus ada uji coba."

"Arema sangat ingin aktivitas sepak bola bisa normal kembali dan program akan segera di susun dan dilaksanakan," jelasnya.

Arema FC
Arema FC (Arema FC)

Surat Terbuka Jurnalis Arema FC

Belakangan ini kendala liputan menghantui wartawan yang meliputi Arema FC di Malang Raya.

Para wartawan atau jurnalis mengeluh ikhwal akses liputan yang seolah-olah dibatasi oleh manajemen klub beralias Singo Edan tersebut.

Di sisi lain, ketika akses liputan kaum jurnalis dibatasi, manajemen Arema FC justru membuka kran liputan selebar-lebarnya terhadap aku media sosial.

Terkait hal ini, jurnalis Arema FC pun melayangkan surat terbuka.

Berikut isi surat tersebut :

Surat Terbuka Jurnalis Peliput Arema FC untuk Manajemen

Kami menghargai keputusan manejeman Arema FC yang tidak melibatkan media dalam momen-momen penting seperti pengenalan pemain, ruang prescon, hingga yang terbaru peluncuran mess dan bus tim.

Kami bisa menerima alasan manajemen yang cinta pada para jurnalis dan menghindarkan kami dari risiko terpapar Covid-19.

Tapi, di lain pihak, kami mendapati fakta bahwa ketika akses informasi untuk para jurnalis dibatasi, manajemen justru memberi ruang terbuka bagi akun-akun media sosial sepak bola.

Kami para jurnalis bekerja berdasar Kode Etik Jurnalistik (KEJ). Jika ada kesalahan atau kekeliruan manajemen bisa mengajukan hak jawab dan mekanisme lain. Kami para jurnalis lebih dulu dilatih sebelum terjun menulis sebuah berita.

Lha, kalau akun media sosial bola?

Bagiamana tanggung jawab mereka jika ada pemberitaan yang tidak akurat atau salah? Bagaimana proses penyelesaiannya? Bukan bermaksud memandang sebelah mata kehadiran mereka, tapi tidak ada aturan yang pasti tentang hal itu.

Jadi, mengapa jurnalis dibatasi dan akun media sosial bola diberi ruang terbuka?

Dengan latar belakang di atas, kami menuntut pada manajemen Arema FC:

1. Akses kegiatan yang eksklusif (bisa tanya jawab)

2. Akses foto dan video

3. Kegiatan preskon khusus yang terpisah dengan netizen, Aremania atau live dari medsos.

4. Interview walaupun dengan aturan, hal-hal yang tidak boleh/ diperkenankan ditanyakan, sesuai dengan kesepakatan akan dipatuhi teman-teman media

5. Diskusi dengan manajemen Arema FC, mengenai aturan atau ketentuan apa yang sekarang diberlakukan. Sehingga tidak terjadi miskomunikasi atau kesalahpahaman antara media dan klub.

Berita terkait Arema

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved