Berita Arema Hari Ini
Berita Arema Populer Selasa 17 Agustus 2021: Pre Order Jersey Home & Prestasi Gemilang Dwi Kuswanto
Berita Arema populer Selasa 17 Agustus 2021: cara pre order Jersey Home dan prestasi gemilang Dwi Kuswanto bersama Kurnia Meiga
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema populer Selasa 17 Agustus 2021 tentang cara pre order Jersey Home yang dirilis hari ini.
Selain itu, altivitas Arema FC selama menggelar TC di tengah PPKM juga akan diulas dalam berita Arema populer hari ini.
Terakhir, jejak karir Dwi Kuswanto bersama Kurnia Meiga menorehkan prestasi jadi catatan indah Singo Edan di setiap laga.
Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:
1. Pre Order Jersey Home Arema FC

Aremania yang sudah menunggu-nunggu jersey home terbaru Arema FC musim 2021 perlu mempersiapkan diri melakukan pre order untuk mendapatkannya.
Pasalnya jersey kandang Arema FC 2021 ini belum dijual secara langsung dalam waktu dekat
Meski launching jersey utama Arema FC ini dijadwalkan besok, Selasa (17/8/2021), tapi penjualan secara langsung di Arema store belum bisa dilayani setidaknya hingga Liga 1 2021 berlangsung.
Manager Arema FC Store, Tjiptadi Purnomo menyatakan untuk pemesanan jersey baru Arema FC akan mulai dibuka tanggal 18 Agustus, atau sehari setelah launching.
"Untuk pesan, mungkin setelah launching tanggal 17 Agustus, tanggal 18 kami akan buka preordernya," jelasnya.
Ia menyebut kemungkinan besar penjualan jersey baru Arema FC ini akan mulai dijual massal dengan kelengkapan logo sponsor saat LIga 1 2021 dimulai nanti.
"Saat ini produksi sudah jalan. Insyallah nanti tanggal 27 saat liga dimulai, jersey sudah di gunakan yang full sponsor. Kalau saat launching ini masih kosongan, tapi pas penjualannya nanti sudah full sponsor," terang Tjiptadi.
Tjiptadi mengingatkan, apabila Aremania ingin membeli jersey kandang yang baru akan di launching besok, bisa pre order terlebih dahulu.
- Warna Beda Jersey Arema FC
Jersey kandang Arema FC akan dilaunching tepat di hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2021, besok.
Jersey home Arema FC musim ini dipastikan berbeda dengan jersey sebelumnya.
Bahkan warna dasar jersey Arema FC terbaru nanti dipastikan berbeda dengan warna jersey home Arema FC musim lalu.
Manager Arema FC Store, Tjiptadi Purnomomemastikan penampilan berbeda akan nampak pada tampilan jersey home Arema FC musim ini.
Pasalnya, Arema FC musim ini memilih menggunakan jersey warna biru gelap.
Hal ini tentu berbeda dengan warna jersey kandang yang biasa dipilih Arema FC, yakni warna biru cerah.
"Birunya beda dengan jersey home Arema sebelumnya. Kalau dulu kami menggunakan biru yang agak cerah, sekarang kami kembali lagi ke biru yang navy, atau biru gelap sesuai logo Arema," kata Tjiptadi Purnomo pada SURYAMALANG.COM, Senin (16/8/2021).
Bahkan ia memastikan, secara detail juga berbeda dengan jersey away warna putih Arema FC musim ini yang telah di launching.
"Desainnya beda jauh dengan jersey away yang sebelumnya sudah kami launching. Tapi yang pasti temanya masih sama, Land Of The Fighter, atau tanah para pejuang," kata Tjiptadi, Senin (16/8/2021).
Lebih lanjut Tjiptadi menjelaskan, perbedaan jersey home dan jersey away, terletak pada desain dan kain.
"Dari desain beda, segi kain beda, detailnya juga beda, apalagi warnanya," jelasnya
2. Aktivitas Arema FC Selama Menggelar TC

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida memberi bocoran tentang aktivitas Singo Edan ketika menggelar pemusatan latihan (TC).
Pelatih berkebangsaan Portugal ini mengungkapkan misi khususnya dalam gelaran TC Arema tersebut.
Rombongan Arema sempat dikabarkan pergi meninggalkan Malang menuju Solo untuk menjalani TC sejak Kamis (12/8/2021) lalu.
Namun, kemudian dari unggahan Insta Story Presiden Klub Arema, Gilang Widya Pramana, mereka diketahui menggelar TC di Yogyakarta.
Eduardo Almeida mengakui jika TC yang mereka gelar merupakan bagian dari persiapan Arema jelang Liga 1 2021-2022 yang rencananya dimulai 27 Agustus.
TC ini disebutnya penting lantaran selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat/PPKM Darurat dan Level 4, Singo Edan tak bisa menggelar latihan bersama.
"Saya tahu sebelum ini pemain kami masih kurang solid, apalagi kami tidak bisa berlatih bersama di lapangan selama PPKM."
"Tapi, dalam TC kami bisa bersama-sama, bekerja keras bersama-sama, itu yang mungkin bisa kami lakukan," kata Eduardo Almeida dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.
Semua tentu penasaran dengan apa saja yang dilakukan Eduardo Almeida bersama tim pelatih Arema dalam TC mereka.
Harapannya, apa pun yang mereka lakukan bisa mengganti waktu persiapan yang hilang gara-gara kebijakan PPKM.
Setidaknya, Arema, dan klub-klub lain kehilangan waktu persiapan selama satu bulan sejak PPKM diterapkan pada 3 Juli lalu.
Beruntung bagi Arema yang sudah sempat menggelar persiapan mulai akhir Mei lalu.
"Jadi, dalam TC, kami akan mencoba memperbaiki waktu (persiapan) yang hilang."
"Kami harus menyesuaikan, melakukan perbaikan," pungkas pelatih berlisensi kepelatihan UEFA Pro itu.
3. Jejak Karier Dwi Kuswanto Bersama Kurnia Meiga

Dwi Kuswanto kiper Arema FC kelahiran Sidoarjo 16 Agustus 1985 ini memiliki deretan prestasi mentereng bersama Singo Edan.
Kiper yang membela Arema sejak Liga 1 2017 ini memiliki catatan cleansheetnya bersama Ongis Nade.
Dwi Kuswanto didatangkan Arema dari Persisam Samarinda untuk menjadi pelapis kiper utama Kurnia Meiga.
Kedekatan dengan pelatih kiper Arema kala itu, Yanuar Hermansyah yang pernah satu tim di Persiwa Wamena membuatnya cepat beradaptasi.
Sepanjang mengenakan jersey Arema bernomor punggung 33, Dwi tampil dalam sembilan laga.
Dalam sembilan kali main itu, semua dijalaninya sebagai starter dan dalam 90 menit tak tergantikan.
Tercatat, ada 16 gol yang bersarang ke gawang Arema saat dijaga kiper yang saat itu berusia 32 tahun tersebut, dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.
Meski demikian, ada dua kemenangan, dan tiga hasil imbang yang diraih Arema saat Dwi tampil di bawah mistar gawang.
Dwi Kuswanto menjalani debut di Liga 1 2017 bersama Arema saat menghadapi Perseru Serui di kandang sendiri (10/6/2017).
Yang membanggakan, debut itu dijalaninya dengan catatan cleansheet alias tanpa kebobolan karena laga berakhir dengan skor 0-0.
Dua cleansheet berikutnya dibukukan Dwi dalam dua laga beruntun.
Menariknya, laga kandang dan tandang itu cuma berselang empat hari saja.
Gawang yang dijaga Dwi nirbobol saat Arema mengalahkan Persela Lamongan 2-0 (16/9/2017).
Yang cukup fantastis tentu ketika catatan cleansheet itu diraih di kandang lawan saat Arema menang 3-0 di atas Mitra Kukar (20/9/2017).
Ikuti berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya.
Reporter: Dya Ayu/Penulis: Sarah/ SURYAMALANG.COM