VIRAL Terduga Copet Disergap Warga di Tugu Pahlawan, Tangan dan Kaki Diikat

Seorang pria yang diduga pelaku pencopetan diamankan warga di Kawasan Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Minggu (29/8/2021).

Editor: eben haezer
ist/@surabayakabarmetro
Tangkap layar video viral copet di Tugu Pahlawan, Surabaya 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

SURYAMALANG, SURABAYA - Seorang pria yang diduga pelaku pencopetan diamankan warga di Kawasan Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Minggu (29/8/2021).

Penyergapan copet itu terekam video yang kemudian viral di media sosial. 

Video berdurasi 15 detik itu, merekam seorang pria terduga pencopet tampak menjadi pusat perhatian banyak orang.

Pria itu tampak mengenakan pakaian kasual, yakni dengan setelan jaket lengan panjang tipe baseball zipper warna biru muda, kemudian bercelana panjang warna hitam, lengkap bersepatu, dan memakai topi warna hitam.

Sepanjang video tersebut, ia tampak mematung dengan kedua lengan tangan seperti terikat ke belakang. 

Kemudian, ada seorang pria lain yang jongkok di bawahnya, sepertinya sedang sibuk melepas ikatan seutas tali yang tampak membelenggu kaki si terduga pencopet.

Setelah ikatan tali pada kakinya dilepas. Si terduga copet itu, lantas dibawa pergi oleh beberapa orang yang diduga kuat anggota kepolisian berpakaian sipil.

Mereka menyibak kerumunan orang. Warga yang mungkin masih penasaran dan geram, lantas terdengar menyorakinya.

Video tersebut diunggah oleh sebuah akun Instagram (IG); @surabayakabarmetro, sudah 377 kali disukai, dan menuai respon 24 komentar.

"Sopo sing mau mlaku-mlaku nang Tugu Pahlawan rek? Ketemu karo kejadian iki gak," tulis akun tersebut, Minggu (29/8/2021).

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bubutan Polrestabes Surabaya AKP Oloan Manullang membenarkan, bahwa video viral terduga copet yang disergap warga itu terjadi di kawasan sekitar Tugu Pahlawan, Minggu (29/8/2021) pagi.

Pihaknya telah mengamankan si terduga copet itu ke Mapolsek Bubutan untuk dimintai keterangan.

"Iya percobaan (pencopetan). Dia mau aksi tapi enggak sempat, jadi percobaan. Dia ketahuan, ketangkap warga," ujarnya saat dihubungi, Minggu (29/8/2021).

Terkait identitas dan rekam jejak aksi terduga pencopet itu. Oloan mengaku, proses pemeriksaan terhadap si terduga pelaku, masih terus dilakukan oleh penyidiknya.

Ia menduga kuat, bahwa aksi kriminalitas jalanan, seperti pencopetan, tidak cuma dilakukan seorang diri, tapi berjejaring secara berkomplot.

"Kami masih melakukan penyidikan. Di situ sudah sering kami incar. Syukur ada ketangkap ini. Karena mereka juga jaringan (kriminal pencopet)," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved