Berita Arema Hari Ini

Peta Kekuatan Jelang Laga Arema FC Vs PSS Sleman, Sama-sama Telan Kecewa dan Ingin Poin Sempurna

Mengintip peta kekuatan jelang laga Arema FC Vs PSS Sleman, sama-sama telan rasa kecewa dan bawa misi poin sempurna

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Suryamalang.com/kolase Instagram @pssleman/@aremafcofficial
PSS Sleman (kiri) jelang laga melawan Arema FC (kanan) Minggu 19 September 2021 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Mengintip peta kekuatan jelang laga Arema FC Vs PSS Sleman besok, Minggu 19 September 2021. 

Jika melihat hasil pahit di laga sebelumnya, Arema FC Vs PSS Sleman sama-sama menelan rasa kecewa dan tidak puas. 

Pada pertandingan sebelumnya, Arema FC memperoleh dua kali poin seri saat melawan PSM Makassar dan Bhayangkara FC 

Sedangkan PSS Sleman meraih poin seri 1:1 saat melawan Persija dan kalah satu poin dari Persiraja Banda Aceh dengan hasil akhir 3:2.

Praktis PSS Sleman dan Arema FC sama-sama belum mendapat poin kemenangan pada dua laga sebelumnya. 

Jika melihat hasil tersebut, bisa dipastikan laga Arema FC Vs PSS Sleman besok akan sangat sengit. 

Sebelum melihat pembuktian mereka di lapangan, intip dulu peta kekuatan atau strategi dari kedua kubu:

  • Arema FC
Para pemain Arema FC setelah lawan PSM Makassar berita Arema populer Rabu 8 September 2021
Para pemain Arema FC setelah lawan PSM Makassar berita Arema populer Rabu 8 September 2021 (Suryamalang.com/kolase Instagram @aremafcofficial)

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida bertekad menebus rasa kecewa Presiden Singo Edan, Gilang Widya Permana dengan target meraih tiga poin.

"Pesan saya kepada pemain, terus kerja keras sepanjang pekan ini untuk berbenah dan untuk mendapatkan 3 poin pada laga berikutnya," kata Eduardo Almeida pada Suryamalang.com.

"Kami harus tetap kerja keras dan tunjukkan permainan terbaik agar pada laga berikutnya bisa dapat 3 poin. Itu yang paling penting," jelasnya.

Sementara itu Kapten Arema FC, Johan Ahmat Farizi juga berpesan pada rekan-rekannya agar lebih ngotot dan berbenah saat lawan PSS Sleman mendatang.

"Kami akan terus berbenah agar memperoleh hasil yang maksimal."

"Soal imbang di pertandingan sebelum-sebelumnya, kami sudah bekerja keras dan ingin memenangi pertandingan, tapi hasilnya memang seperti ini," ujar Johan Farizi.

Arema masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah sebelum menghadapi PSS satu di antaranya di sektor lini serang.

Saat melawan Bhayangkara, Almeida menurunkan empat pemain bertipekal menyerang sekaligus. Mereka adalah Carlos Fortes, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, dan M Rafli.

Alih-alih menekan dan berharap bisa menghasilkan gol lebih banyak, kebuntuan Singo Edan justru dihasilkan oleh pemain yang yang selalu duduk di bangku cadangan.

Dia adalah Dendi Santoso. Pemain yang berposisi di sisi sayap itu masuk pada babak kedua menggantikan M Rafli.

Menurut pelatih asal Portugal itu, para penyerang Arema FC masih tergesa-gesa dalam melakukan penyelesaian akhir.

"Kami tidak punya kualitas kala memegang bola. Tidak sabar, sehingga tergesa-gesa. Kami banyak memainkan bola panjang ke depan.

Ini adalah masalah yang bukan karena memainkan satu atau dua penyerang," ungkap Almeida.

Di sisi lain, Arema FC bakal memiliki tambahan kekuatan untuk menghadapi PSS Sleman nanti.

Ini setelah Diego Michiels siap bergabung dengan tim Singo Edan setelah menjalani pemulihan cedera betis yang ia alami.

Dokter tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi mengungkapkan, Diego Michiels sudah bisa dimainkan saat menghadapi PSS Sleman.

Yang dibutuhkan oleh mantan pemain Borneo FC untuk saat ini adalah proses adaptasi dengan tim.

"Kalau kondisinya sudah pulih. Tinggal bagaimana Diego adaptasi dengan tim," kata Nanang.

  • PSS Sleman
Pemain PSS Sleman di Liga 1 2021
Pemain PSS Sleman di Liga 1 2021 (Instagram/PSS Sleman)

Tidak berbeda jauh, PSS Sleman juga mengaku sudah siap melawan Arema FC setelah membuat peta evaluasi pada 2 pertandingan sebelumnya. 

Danang Suryadi selaku pelatih fisik PSS mengatakan seluruh pemainnya dalam kondisi siap untuk menghadapi Arema.

“Hampir semua pemain dalam keadaan yang siap untuk menghadapi pertandingan melawan Arema. Hanya Derry dan Saddam yang belum bisa diturunkan"

"Derry baru melangsungkan pernikahan, lalu ada Saddam yang cedera. Selebihnya, semua pemain dalam keadaan siap,” ujar Danang, Kamis (16/09/2021) dikutip dari pssleman.id. 

Hasil yang kurang baik di pertandingan sebelumnya melawan Persiraja menjadi pelajaran berarti bagi pasukan Super Elang Jawa.

Mereka telah melakukan evaluasi dan siap untuk menghadapi pertandingan melawan Arema.

“Pertandingan sebelumnya (melawan Persiraja) kita mendapatkan hasil yang kurang baik. Akan tetapi semua sudah melakukan evaluasi"

"Saat ini pemain, official, dan staf pelatih sudah melupakan hasil di pertandingan sebelumnya. Para pemain sudah siap untuk melakukan pertandingan melawan Arema,” tambahnya.

Danang juga menjelaskan bahwa tim sudah melakukan antisipasi berdasarkan hasil dari pertandingan sebelumnya.

Pelatih yang bekerja bersama PS Sleman sejak 2020 ini menuturkan permainan yang efektif menjadi kunci agar pemain PSS tidak kehabisan energi.

“Salah satu antisipasi dari evaluasi kemarin adalah mungkin kita harus bermain secara efektif"

"Kapan kita harus passing, kapan kita harus dribbling dan tidak melakukan gerakan-gerakan yang tidak perlu sehingga menghabiskan energi seperti di pertandingan sebelumnya,” ujar Danang.

Recovery pemain yang bagus menurut Danang juga menjadi kunci untuk jalannya strategi yang akan digunakan oleh anak asuh Dejan Antonic ini.

“Hal pertama yang dilakukan tentu melakukan recovery kondisi semua pemain. Karena dengan recovery yang bagus, mereka bisa kembali dalam keadaan normal dan bisa melakukan latihan yang diberikan pelatih kepala dengan baik,” tutupnya.

Ikuti berita Arema FC dan PSS Sleman lainnya. 

Penulis: Sarah/SURYAMALANG.COM

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved