Berita Arema Hari Ini

Saat Juragan 99 Semprot Tim Arema FC, Pihak Manajemen Juga Beri Peringatan Bagi Pemain dan Pelatih

Bos Juragan 99 itu 'semprot' tim Arema FC setelah menelan kekalahan saat bertanding melawan PSS Sleman.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Suryamalang.com/kolase Instagram @juragan_99
Evaluasi Presiden Arema FC terhadap seluruh tim Arema FC dan pelatih 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana rupanya telah memberi peringatan keras bagi tim Arema FC pasca hasil buruk yang didapat dari Pekan ke 3 BRI Liga 1 2021.

Di saat manajemen Arema FC menyampaikan secara terbuka jika mereka akan mengambil langkah tegas bagi pemain dan pelatih berdasarkan hasil evaluasi, Gilang Widya Pramana sudah lebih dulu memberi peringatan langsung.

Bos Juragan 99 itu 'semprot' tim Arema FC setelah menelan kekalahan saat bertanding melawan PSS Sleman.

Momen di saat para pemain dan pelatih Arema FC mendapat peringatan langsung dari presiden klub itu diunggah dalam instastory Juragan 99.

Gilang mengunggah video singkat yang menunjukkan saat dirinya berbicara di depan tim Arema FC.

Suasana tegang menyelimuti evaluasi Juragan 99 atau Presiden Arema FC kepada seluruh pemain dan pelatih terlihat dalam video itu. 

Dari raut wajahnya, Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana tampak kecewa dan kesal atas kekalahan Arema FC dari PSS Sleman di laga terakhir. 

Evaluasi yang dilakukan Juragan 99 terpantau berlangsung pada Senin (20/9/2021) atau satu hari setelah Liga 1 2021

Dari pantauan SURYAMALANG.COM, setelah Arema FC kalah dari PSS Sleman Minggu (19/9/2021), Juragan 99 tidak langsung menunjukkan reaksinya. 

Hal ini berbeda dari sikap Juragan 99 pada laga-laga sebelumnya yang merespon cepat hasil laga Arema FC di media sosialnya. 

Pengusaha yang aktif di Instagram itu, tanpa basa-basi langsung mengunggah respon dengan menunjukkan momen evaluasi. 

Melalui akun Instagram-nya @juragan_99, terpantau seluruh pemain Arema FC dan tim pelatih berkumpul di ruang pertemuan. 

Di sana, Juragan 99 tampak berbicara di depan. 

Tampak wajah tegang dan serius terlihat dari video yang diunggah di Instagram Story-nya tersebut. 

Juragan 99 terlihat menyoroti gaya bermain Arema FC yang menurutnya kurang ngotot. 

"Yang semangat yang ngotot" ujar Gilang Widya Pramana dengan nada yang sedikit meninggi. 

Lebih lanjut Juragan 99 juga mengevaluasi komunikasi dan permainan Arema FC. 

"Terus komunikasi, kalian kurang...." ujar Gilang Widya menutup kelanjutan video tersebut. 

Para pemain dan pelatih yang mendapat evaluasi serius dari Juragan 99 hanya bisa menunduk dan mendengarkan. 

Di sisi kiri pelatih Arema FC, Eduardo Almeida juga tampak pasrah dan mendengarkan bos Arema FC itu berbicara. 

Owner Juragan 99 Corp. yang juga Presiden Arema FC saat memberi motivasi pada para pemain usai pertandingan perdana Liga 1 2021
Owner Juragan 99 Corp. yang juga Presiden Arema FC saat memberi motivasi pada para pemain usai pertandingan perdana Liga 1 2021 (Instagram/@juragan_99)

Hasil 3 pertandingan awal Arema FC di kancah BRI Liga 1 2021 menjadi perhatian serius manajemen Arema FC.

Terlepas dari peringatan langsung yang diberikan Presiden klub, Manajemen Arema FC secara terbuka mulai menyinggung opsi mengundurkan diri atau pemecatan.

Pihak manajemen Arema FC menyatakan akan melakukan evaluasi dan bila diperlukan akan segera mengambil langkah tegas.

Arema FC belum juga menunjukkan penampilan dan hasil memuaskan dari 3 laga yang telah dilalui.

Bermain imbang di dua laga awal dan justru kalah di saat banyak pihak berharap kemenangan di partai ketiga membuat manajemen bersiap mengambil langkah tegas.

 "Sejak hasil seri dua kali sudah dilakukan evaluasi berupa saran dan masukan, saran dan masukannya tentunya lebih pada bagaimana meningkatkan kualitas tim agar bisa meraih poin maksimal," ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji seperti dikutip dari laman resmi klub, Senin (20/9/2021).

Manajemen Arema FC langsung memberikan sikap tegas kepada pelatih dan tim untuk melakukan evaluasi total terkait kekalahan di pertandingan melawan PSS Sleman tadi malam.

"Dengan hasil laga semalam jajaran direksi langsung tegas memberi reaksi mengingatkan kepada pelatih dan pemain untuk segera evaluasi total serta intropeksi ," kata Sudarmaji.

Manajemen mengingatkan lagi jika kualitasnya menurun dan hasilnya tidak sesuai target, maka akan disiapkan langkah tegas untuk  menyelamatkan tim.

Langkah tegas itu nantinya akan menjadi bahan perbaikan ke depan.

"Apa langkah tegasnya? Yang terburuk bisa saja berujung pada permohonan untuk mundur atau pemecatan. Tujuannya agar tim ini segera on the track serta meraih poin maksimal," ungkap Sudarmaji.

Presiden Arema FC melakukan evaluasi pada Tim dan pelatih
Presiden Arema FC melakukan evaluasi pada Tim dan pelatih (Suryamalang.com/kolase Instagram @juragan_99)

Grafik permainan Arema FC dalam tiga pekan pertama BRI Liga 1 2021 memang menunjukkan tren negatif.

Di pekan pertama Arema FC bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar.

Di pekan kedua, Arema FC kembali bermain imbang dengan skor 1-1 saat melawan Bhayangkara FC.

Puncaknya, di pekan ketiga Arema FC justru menelan kekalahan.

Arema FC  kalah dari PSS Sleman dengan skor 2-1 pada Minggu (19/9/2021).

Hasilnya, kini Arema FC berada di urutan 14 klasemen sementara dengan hanya mengantongi 2 poin dari 3 pertandingan.

Tim Arema FC kini dituntut meraih kemenangan pertama jika tak ingin ada 'korban'.

Pertandingan Pekan ke 4 akan jadi perhatian semua mata, baik manajemen maupun Aremania.

Meskipun lawan yang akan dihadapi, PSIS Semarang tergolong lawan berat, tak ada pilihan lain tim Singo Edan harus menang di laga mendatang.

Sesuai jadwal yang sudah beredar Arema FC akan berhadapan dengan PSIS Semarang  pada 25 September 2021.

PSIS Semarang kini menyandang status sebagi pemuncak klasemen sementara Liga 1 2021.

Tim biru dari Jawa Tengah ini mencatatkan 2 kali kemenangan dan sekali seri di tiga laga yang dilaluinya

Sebelumnya, saat jelang laga PSS Sleman Vs Arema FC, pelatih Arema, Eduardo Almeida sudah melihat kondisi timnya yang bakal tergerus kekuatannya karena faktor panggilan Timnas.

Arema FC sedikit mendapat angin segar mengingat ada wacana para pemain yang dipanggil Timnas Indonesia akan dizinkan kembali ke klub dan menjalani pertandingan Liga 1.

Berita terkait Arema

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved