Aksi Nekat Ibu Dua Anak Ini Lepas Celana Dalam Bikin Heboh, Imbas Tak Kunjung Dilayani di Kantor Pos

SURYAMALANG.COM - Sebuah video beredar memperlihatkan aksi seorang ibu dua anak ini viral di media sosial.

Pasalnya dalam video tersebut ibu dua nekat melepas celana dalam untuk dipakai sebagai masker.

Hal itu dilakukan wanita asal Ukraina lantaran dirinya tak kunjung dilayani saat berada di sebutah kantor pos.

Seperti diketahui merebaknya Covid-19 saat ini membuat berbagai negara menerapkam protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran.

Namun, wanita yang tidak diketahui namanya tersebut malah melanggar protokol kesehatan saat berkunjung di salah satu tempat umum.

Baca juga: Nasib Wanita Anggun Berubah Plontos, Tak Ada Pria Berani Menikahi Meski Dijanjikan Supercar Bentley

Aksi nekat ibu dua anak tersebut pun akhirnya membuat petugas turun tangan.

Ia pun diminta memakai masker sebelum mengambil barang yang dibutuhkannya.

Petugas bahkan memberikannya masker secara gratis untuk dipakai.

Tetapi, alih-alih menerima tawaran masker dari petugas, wanita itu malah melakukan tindakan tak pantas.

Kejadian tersebut pun terekam pada kamera CCTV di kantor pos 'Nova Poshta' di Ukraina.

Pasalnya, wanita itu nekat melepas celana dalam di ruang publik dan mengenakannya layaknya masker.

Laporan mengatakan tujuan wanita tersebut datang ke kantor pos yakni untuk mengambil paket.

Namun, ia masuk ke dalam kantor pos tanpa mengenakan masker yang artinya melanggar aturan protokol kesehatan di negara tersebut.

Seperti dilansir dari Daily Mail via Grid.id: Kesal Tak Dapat Pelayanan Akibat Tak Memakai Masker, Ibu Dua Anak Ini Nekat Melepas Celana Dalam di Kantor Pos! 

Tak disangka, wanita itu justru melakukan aksi tak terduga usai seorang karyawan menegurnya.

Dalam rekaman terlihat ia melepas celana jins yang dikenakannya, kemudian mencopot celana dalam.

Celana dalam itu lalu dipakainya di kepala untuk menutupi area mulut dan hidung layaknya masker.

Setelah itu, wanita tersebut kembali memakai celana jinsnya.

Rekaman tersebut terpotong begitu saja, tetapi dilaporkan bahwa karyawan kantor pos telah menyerahkan paket ke wanita itu.

Perusahaan administrasi Nova Poshta mengkonfirmasi kejadian tersebut.

Sayangnya, perusahaan yang memiliki 2.300 cabang di Ukraina itu enggan menyebutkan di mana tepatnya insiden itu terjadi.

"Karyawan kami meminta wanita itu untuk mengenakan masker. Bahkan memberinya masker gratis," ujar seorang juru bicara pada media lokal.

"Tetapi wanita itu menolak untuk menggunakannya," lanjutnya.

Baca juga: Detik-detik Pria Dijemput Maut saat Sholat Terekam CCTV, Meninggal Dunia Dalam Keadaan Sujud

Perusahaan mengatakan, pihaknya tak akan menuntut wanita itu dan tidak akan melaporkannya ke pihak berwajib.

Sementara itu melansir dari The Sun, seorang saksi mata mengatakan bahwa wanita itu merupakan penduduk setempat.

Wanita yang melakukan aksi nekat itu disebut-sebut seorang ibu dua anak yang tak suka dengan gerakan menggunakan masker.

• Kisah Serupa

Kasus petugas menegur warga untuk menaati protokol kesehatan bukan kali pertama.

Di Indonesia sendiri, beberapa waktu lalu terjadi kasus serupa yang juga diikuti dengan kekerasan.

Sebuah video viral menunjukkan aksi seorang pria yang mengaku anggota Mabes Polri ngamuk saat diingatkan untuk memakai masker.

Pria bertubuh kekar itu terlihat memasuki kawasan komplek Perumahan Taman Rezeki, Jalan Mayor Oking, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Petugas keamanan yang menyaksikannya tidak memakai masker berusaha menegurnya.

Pasalnya, di depan kompleks perumahan jelas tertera imbauan untuk memakai masker sebelum memasuki kawasan perumahan.

Namun, pemuda yang tampak memakai kaos ketat dan celana pendek itu justru murka dan mengamuk.

Dalam video yang dibagikan oleh akun Instagram @bogor24update ini, pemuda itu terlihat menantang seorang pria paruh baya memakai baju putih.

Sesekali ia menunjukkan gerakan kuda-kuda untuk siap melayangkan tendangan.

Terlihat beberapa kali ia mencoba melayangkan tendangan dan pukulan pada pria paruh baya itu.

Namun, beruntung petugas keamanan dan beberapa pria lainnya melerai insiden itu.

Saksi pun menceritakan kronologi lengkap peristiwa itu.

Dikutip dari TribunBogor.com, diakui oleh petugas keamanan komplek, Ibnu (20), yang juga turut melerai perkelahian yang nyaris terjadi tersebut.

"Iya betul, kejadiannya di sini. Sekitar jam 10.00 WIB hari Minggu (12/4/2020)," kata Ibnu, Selasa (14/4/2020).

Video pria yang mengamuk karena tak terima ditegur ini juga beredar di media sosial.

Ibnu mengatakan bahwa kejadian itu direkam oleh salah satu penghuni komplek yang kebetulan baru pulang sehabis belanja.

Pria tersebut, kata Ibnu, nyaris baku hantam dengan ketua pengurus komplek yang kebetulan berada di sekitar lokasi kejadian.

"Dia abis olahraga mungkin ya.

Dia bukan warga perumahan ini.

Masuk komplek ini mau ke ATM.

Dia bawa masker tapi cuma dipegang.

Saya tegur tiga kali untuk dipakai maskernya, dia sepelein.

Ditegur keempat kalinya sama pengurus komplek sini," kata Ibnu.

Setelah itu, kata dia, malah terjadi cekcok antara keduanya dan Ibnu pun berusaha melerai.

Beruntung, kata Ibnu, perkelahian itu berhasil dia cegah.

"Gak ada yang kena, gak ada yang sampai kena pukul, keburu dilerai. Kejadiannya 10 menitan. Orang itu terus langsung pergi," kata Ibnu.

Ikuti berita viral, dan berita luar negeri lainnya. 

Penulis: Ratih Fardiyah/SURYAMALANG.COM