Berita Arema Hari Ini
Berita Arema Populer Senin 18 Oktober 2021: Gol Indah Carlos Fortes dan Kontroversi Kartu Merah Yudo
Berikut berita Arema populer Senin 18 Oktober 2021 tentang gol indah Carlos Fortes dan kontroversi kartu merah hingga gol Persija di babak kedua
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema populer Senin 18 Oktober 2021 tentang gol Indah Carlos Fortes yang membawa kemenangan.
Selain itu, kontroversi usai laga kontra Persija Vs Arema FC dari Aremania dan Jakmania juga diulas dalam berita Arema populer hari ini.
Terakhir, Arema FC mengangkat Ali Rifki sebagai manajer Ad Interim membantu tugas Manajer Arema FC, Ruddy Widodo.
Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:
1. Gol Indah Carlos Fortes

Peforma striker asal Portugal Arema FC, Carlos Fortes memang sedang bagus-bagusnya.
Carlos Fortes menampilkan konsistensi dan ketajaman yang menggaransi lini serang Singo Edan tampil tajam.
Terbukti, dari tiga pertandingan terakhir yang dijalani bersama Arema FC, Fortes sukses membukukan empat gol.
Torehannya ini membuat Carlos Fortes menjadi top skor sementara klub.
Sebelumnya di awal pertandingan, kedua tim langsung mencoba melancarkan serangan sejak wasit meniup peluit dimulainya babak pertama.
Persija menampakkan kelincahan Riko Simanjuntak untuk meneror lini belakang Singo Edan.
Sedangkan Arema mengandalkan kolektifitas permainan.
Hingga menit ke-10, Persija dan Arema masih mencoba membongkar ketatnya pertahanan lawan.
Macan Kemayoran mencoba memanfaatkan kedua sisi sayapnya untuk membangun serangan.
Namun baru Riko Simanjuntak saja yang tampil menonjol bagi tim kebanggaan warga Jakarta itu.
Arema FC yang terus tertekan hingga menit ke-16, mencoba melancarkan serangan balik sebagai jawaban.
Upaya Alfarizi dkk sayangnya masih mentok di lini belakang lawan.
Hingga menit ke-25, belum ada peluang yang benar-benar membahayakan gawang kedua tim.
Aliran bola masih berkutat di sekitar lini tengah.
Pada menit ke-30, Persija berhasil menyalurkan bola hingga memasuki kotak penalti lawan.
Kerja sama Marko Simic dan Rezaldi Hehanusa sukses menembus rapatnya pertahanan Singo Edan.
Akan tetapi barisan pertahanan Arema juga sigap menghalau potensi ancaman yang ada.
Setelah hampir selalu tertekan di sepanjang laga, Arema malah sukses mencuri gol.
Carlos Fortes mendapat bola hasil perebutan dua pemain Persija dan Arema.
Bola yang menggelinding bebas langsung ditembak oleh Carlos Fortes.
Akibat gol Carlos Fortes yang melengkung keras sebelum masuk ke gawang Persija, Andritany sama sekali tak memiliki kesempatan menghalau.
Pada menit ke-34, akhirnya skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Arema.
2. Kontroversi dari Aremania dan Jakmania

Hasil kemenangan Arema FC membawa sejumlah kontroversi dari Aremania dan Jakmania.
Dua kubu damai ini mempertanyakan beberapa hal selama pertandingan Persija Vs Arema FC di seri kedua Liga 1 2021 Minggu (17/10/2021).
Beberapa kontroversi yang terjadi selama laga adalah kartu merah Kushedya Hari Yudo dan gol Persija di babak kedua.
Berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Arema FC sukses mengalahkan Persija Jakarta lewat skor tipis 0-1 oleh gol Carlos Fortes di babak pertama.
Di balik kemenangan Arema FC berikut kontroversi yang menjadi catatan Aremania dan Jakmania:
Dikutip dari Tribunnews.com 'Fakta Kemenangan Arema FC Atas Persija - Fortes Gacor hingga Gol Macan Kemayoran'.
- Singo Edan memutus rentetan hasil negatif kala bersua Persija Jakarta
Sebelumnya, dalam 8 pertandingan terakhir jumpa Macan Kemayoran, Singo Edan tak pernah meraih kemenangan.
Rinciannya, klub kesayangan Aremania ini membukukan dua kekalahan dan enam hasil imbang.
Terakhir kali Arema FC mengalahkan klub Ibu Kota itu tahun 2016 di Liga 1 lewat skor 1-4.
- Gol Macan Kemayoran Dianulir wasit
Persija Jakarta sempat mencetak gol di penghujung babak kedua.
Namun lesakan Persija Jakarta dianulir lantaran Marko Simic terlebih dahulu melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti Arema FC
Masih menjadi perdebatan apakah keputusan wasit mengenai gol yang dianulir tersebut layak diberikan kepada Persija atau tidak.
- Kartu Merah Yudo
Nasib apes menimpa Kushedya Hari Yudo yang hanya bermain 15 menit.
Kushedya Hari Yudo dimasukkan pada menit ke-46 menggantikan Ridwan Tawainella.
Namun Yudo harus mandi lebih cepat dari rekan-rekannya lantaran menerima dua kartu kuning yang berujung kartu merah.
Pada menit ke-61, Yudo harus keluar dari lapangan pertandingan.
Dipastikan, pada laga selanjutnya, mantan pemain PSS Sleman ini absen.
3. Arema FC Angkat Ali Rifki Sebagai Manajer Ad Interim

Arema FC mengangkat Ali Rifki menjadi Manajer Ad Interim di Liga 1 2021.
Direksi menilai Ali Rifki sebagai figur yang pas untuk mengisi jabatan tersebut.
Direksi menganggap Ali Rifki memiliki kepemimpinan manajerial yang mumpuni.
Ali Rifki juga merupakan orang kepercayaan Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana.
"Kehadiran orang kepercayaan Presiden Klub ini untuk memberi motivasi tinggi dan kepercayaan kepada pecinta Arema FC agar Arema FC mampu berprestasi sebagai bentuk komitmen," ungkap Sudarmaji, Media Officer Arema FC dalam rilis yang diteima SURYAMALANG.COM, Minggu (17/10/2021).
Ali Rifki akan membantu tugas Manajer Arema FC, Ruddy Widodo dalam menghadapi tantangan sepak bola Indonesia yang sedang memasuki fase kebangkitan di situasi pandemi Covid-19.
"Mas Ali Rifki juga sebagai mediator yang efektif dan produktif menjembatani kebutuhan tim dan manajemen," ungkap Sudarmaji.
Ali Rifki akan menguatkan kultur kebersamaan yang menjadi pondasi di Arema FC.
"Intinya, harus menjaga kebersamaan, kesolidan, dan kekompakan. Itu adalah pondasi dalam membangun tim," ungkapnya.
Ali Rifki berharap Aremania memberi saran dan masukan.
Sebab, selama ini Aremania dan Arema FC adalah bagian yang tak terpisahkan.
"Mari membangun Arema FC dengan solusi yang konstruktif. Arema FC harus berkembang lebih baik ke depannya," tandasnya.
Ikuti berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya.
Reporter: Edgar/Penulis: Sarah/ SURYAMALANG.COM