WANI, Kisah Bonita Persebaya Nekat Datang ke Kandang Arema

SURYAMALANG.COM - Suporter Persebaya Surabaya yang dikenal sebagai Bonek dan Bonita memang dikenal punya nyali segede gunung saat mendukung Bajul Ijo.

Bonek adalah sebutan untuk suporter laki-laki, sedangkan Bonita adalah sebutan untuk suporter perempuan.

Bonek dan Bonita tak hanya datang ke kandang Persebaya, Stadion Gelora Bung Tomo, tapi juga sering away ke kandang lawan, tak peduli seberapa pun jauhnya.

Bahkan, ada kisah yang sempat viral tentang perjalanan Bonek menembus pedalaman Papua untuk mendukung Persebaya yang saat itu bermain di kandang Perseru Serui.

Nyali ini juga dimiliki oleh Bonita bernama Ika Putri Sholichah, ia benar-benar wani (berani).

Ika Putri Sholichah mengaku pernah datang ke kandang Arema FC yang selama ini dikenal sebagai rival abadi Persebaya Surabaya.

"Saya pernah trabas (datang) ke kandangnya Arema, semoga nanti saya bisa berkunjung ke kandang Persija, mudah mudahan," ungkap dara akrab disapa Ika kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (19/10/2021).

Mengenai aksinya itu, Ika menyadari sangat berbahaya, apalagi baginya sebagai seorang perempuan.

Namun didorong rasa kecintaan pada Persebaya, rasa takut itu luntur.

"Pernah beberapa kali trabas ketika Persebaya sedang dihukum PT LIB yang tadinya dilarang nonton, tapi nekat untuk berangkat ke Bogor waktu itu lawan Tira Kabo tahun 2019," paparnya.

Enggan mendukung secara membabi-buta, Ika musim ini menahan diri untuk hadir langsung ke stadion.

Ia menghormati keputusan PT LIB yang menetapkan kompetisi musim ini bergulir tanpa penonton imbas pandemi Covid-19.

Meski tak bisa memberikan dukungan secara langsung, dara asal Jemur Wonosari, Surabaya itu tidak pernah absen memberikan doa terbaik pada Persebaya.

Apalagi ia menyebut dua di antara lima laga yang akan dijalani Persebaya di Seri 2 BRI Liga 1 2021, menghadapi tim bebuyutan, Persija Jakarta (26/10/2021) dan Arema FC (6/11/2021).

"Jangan sampai kalah sama Arema dan Persija, boleh kalah sama yang lain, tapi kalo dua itu jangan karena membawa harga diri Surabaya, rivalitasnya pun kerasa banget," jelas Ika.

Mengenai cerita awal akhirnya menjadi Bonita, berawal sejak Persebaya masih mentas di Liga 2 musim 2017 lalu.

Ajakan teman untuk nribun di Stadion Gelora Bung Tomo yang awal tidak begitu diminatinya menjadi penyebab awal menjadi Bonita hingga saat ini.

"Dulu ke GBT waktu Persebaya lawan PSBS Biak, jadinya keterusan sampe sekarang karena ketagihan sama vibesnya GBT, suasananya, kebersamaan sama temen temen juga," ucap Ika.

Termasuk saat menyanyikan anthem Persebaya, Song For Pride.

"Sering merinding tanpa disadari karena kalo di tribun kerasa banget vibesnya, kompleks," ucap dara hobi traveling itu.

Tak bisa memberikan dukungan secara langsung, Ika setia memberi dukungan dan doa dari rumah.

"Semoga Persebaya terus tampil baik, bisa memberikan prestasi terbaik musim ini," pungkasnya.

Berita terkait Persebaya Arema Bonek dan Bonita