World Superbike

FAKTA Sebenarnya Insiden Unboxing Ilegal WSBK Mandalika 2021, Pihak Ducati Beri Klarifikasi Sejuk

Pihak-pihak terkait telah memberi klarifikasi dan penjelasan terkait fakta sebenarnya di balik kabar tentang video yang viral itu termas pihak Ducati

Editor: Dyan Rekohadi
Twitter/@DucatiCorse
Klarifikasi Pihak Ducati yang menyatakan mereka tidak pernah mengeluarkan pernyataan apapun terkait insiden di Mandalika,tapi justru tak sabar untuk segera hadir di Indonesia dan bertemu dengan para fans Indonesia 

SURYAMALANG.COM - Insiden 'unboxing ilegal' motor Ducati salah satu peserta World Superbike (WSBK), di Mandalika, Nusa Tenggara Barat menjadi sorotan jelang digelarnya WSBK Mandalika 2021.

Kejadian tak mengenakkan itu sebagai imbas dari adanya video yang memuat aktivitas "pembongkaran" boks kargo motor tim pabrikan Ducati menjelang digelarnya WSBK Mandalika 2021 yang dinilai ilegal.

Tapi pihak-pihak terkait telah memberi klarifikasi dan penjelasan terkait fakta sebenarnya di balik kabar tentang video yang viral itu.

Pihak Ducati dan tim balap bersangkutan, Aruba.it Racing juga telah memberi klarifikasi bahwa pihak mereka tidak pernah memberikan pernyataan apapun terkait peristiwa itu seperti yang ramai diberitakan.

Pihak Ducati justru menegaskan jika tim mereka tidak sabar untuk bisa hadir di Mandalika dan bertemu dengan para fans di Indonesia di ajang WSBK Mandalika 2021 dan MotoGP 2022.

Untuk diketahui kabar kurang baik yang disebut sebagai 'unboxing ilegal' motor Ducati di Mandalika itu muncul ke permukaan setelah diberitakan oleh media motorsport, Speedweek.

Koresponden media itu mengulas video yang menunjukkan seseorang sedang "mengutak-atik" motor nomor 21 milik pebalap Ducati, Michael Ruben Rinaldi.

Kabar tentang Video tersebut kemudian viral dan menimbulkan permasalahan di tengah antusiasme masyarakat Indonesia menjelang WSBK Mandalika 2021.

Tak sedikit masyarakat Indonesia yang menunjukkan kekecewaan lewat media sosial.

Mereka menyayangkan kejadian yang sebelumnya diberitakan sampai mengundang respons keras dari tim Ducati tersebut.

Foto 'unboxing ilegal' Ducati di sirkuit Mandalika yang menjadi viral
Foto 'unboxing ilegal' Ducati di sirkuit Mandalika yang menjadi viral (Speedweek)

Lalu seperti apa fakta sebenarnya ? Siapa sosok pria berbaju putih yang tengah 'mengutak-atik' motor Ducati yang foto dan videonya jadi viral itu ?

Siapa pihak yang bisa dibilang melakukan kesalahan? 

Berikut ini fakta dan duduk perkara sebenarnya yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait kabar insiden pembukaan boks kargo motor Ducati menjelang WSBK Mandalika 2021:

1. Motor, Kru, dan Pebalap WSBK Tiba di Indonesia

Para pebalap dan kru yang akan ikut serta dalam ajang WSBK Mandalika 2021 dilaporkan tiba di Tanah Air pada Selasa (9/11/2021).

Mereka diwajibkan menjalani karantina tiga hari di Jakarta sebelum terbang ke Lombok.

Sementara itu, logistik balapan tiba di Bandara Lombok lewat sebuah pesawat Boeing 777 kargo Qatar Airways yang datang dari Doha.

Salah satu pesawat terbesar di dunia itu membawa 217 paket barang dengan berat 68.022 kilogram. 

Pesawat tersebut kemudian disusul oleh satu lagi Boeing 777 kargo pada Selasa sore. 

Adapun logistik yang tiba di antaranya meliputi sepeda motor para pebalap, spare part, peralatan media, serta material lain.

2. Muncul Laporan Adanya Video "Utak-atik" Boks Kargo Motor Ducati

Keesokan harinya, tepatnya pada Rabu (10/11/2021) siang, koresponden media motorsport, Speedweek, melaporkan video dan foto-foto yang memuat aktivitas pembongkaran boks kargo motor Ducati.

Aktivitas pembongkaran yang videonya telah beredar di dunia maya itu menjadi masalah karena sejatinya boks kargo dan logistik tidak boleh dibuka dan dipublikasikan secara sembarangan.

Hanya ada beberapa pihak yang diperbolehkan membuka boks kargo, di antaranya perwakilan Bea Cukai dan tim itu sendiri.

Ketentuan tersebut perlu dipatuhi untuk mencegah manipulasi dan spionase dari tim lain.

3. Pernyataan Direktur Eksekutif SBK dan Kekecewaan Bos Ducati

Direktur Eksekutif SBK Gregorio Lavilla telah mengeluarkan pernyataan.

Dia meminta maaf kepada tim Ducati atas kejadian yang kurang mengenakkan ini.

"Kami sangat meminta maaf, insiden ini di luar kendali kami. Karyawan bersangkutan telah dipecat," kata Lavilla kepada Speedweek.com.

Sementara itu, bos Ducati Paolo Ciabatti disebut kecewa dengan kejadian ini.

4. Klarifikasi MGPA soal Pembukaan Boks Kargo Motor Ducati

Dalam keterangannya, MGPA menjelaskan bahwa pembongkaran  boks kargo motor Ducati adalah bagian dari prosedur pemeriksaan.

MGPA pun menegaskan bahwa proses pemeriksaan kargo logistik dari setiap tim sudah dilakukan sesuai prosedur.

Pihak terkait seperti Bea Cukai dan Freight Forwarder melakukan pemeriksaan dengan didampingi oleh pihak Dorna Sport dan MGPA.

“Pemeriksaan kargo logistik dilakukan sesuai aturan, telah mendapat izin dan didampingi pihak Dorna selama proses berlangsung,” kata Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

"Keterlibatan pihak Freight Forwarder mendapat izin dari Dorna Sport dan Bea Cukai untuk membuka peti dan memeriksa karena perlu mengambil nomor sasis," ujar Ricky.

"Untuk itu (karena keperluan mengambil nomor sasis), mereka mendapat izin khusus dari Dorna Sport untuk membuka peti untuk memeriksa isi kargo."

5. Penjelasan dari Bea dan Cukai Mataram 

Seperti klarifikasi yang disampaikan pihak MGPA, Bea dan Cukai Mataram menjelaskan bahwa pembukaan boks kargo motor Ducati termasuk dalam proses pemeriksaan fisik barang impor.

Pihak Bea dan Cukai pun menegaskan bahwa proses pemeriksaan telah dilakukan sesuai ketentuan perundang-undangan.

Dalam melakukan proses pemeriksaan, pejabat Bea dan Cukai juga selalu didampingi oleh importir atau kuasa pemilik barang, sesuai ketentuan perundang-undangan.

Prosesnya, importir atau kuasanya menyiapkan barang untuk diperiksa, mengeluarkan kemasan di bawah pengawasan pejabat Bea dan Cukai, dan membuka kemasan yang akan diperiksa.

6. Penjelasan soal Pria Berbaju Putih dalam Video Pembukaan Boks Kargo Motor Ducati

Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea dan Cukai Mataram, Dimas Pratama, menjelaskan bahwa pria yang ada dalam video merupakan pihak importir.

Berdasarkan penjelasan Dimas Pratama, pihak importir itu mendampingi pejabat Bea dan Cukai saat melakukan pemeriksaan fisik barang impor yang dalam kasus ini berupa motor tim Ducati.

Hal itu sejalan dengan tugas yang telah dijelaskan oleh Bea dan Cukai, di mana pihak importir bertugas menyiapkan barang untuk diperiksa.

"Beliau dari pihak importir yang mendampingi Bea Cukai saat melakukan pemeriksaan fisik," kata Dimas Pratama saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (11/11/2021) malam WIB.

MGPA lakukan pembatasan ketat agar tak terjadi kejadian yang sama

7. Menyayangkan Oknum yang Memublikasikan

Proses Pemeriksaan Boks Kargo Motor Ducati Dalam kasus ini, MGPA lebih menyayangkan adanya oknum yang mendekati motor, mengambil video, dan memublikasikannya sehingga menimbulkan kesalahpahaman.

Oknum yang bersangkutan diketahui merupakan pengguna YouTube bernama "Soul Kuta Lombok".

Dia telah mengaku sebagai pihak yang menggunggah video tersebut.

Dia mengatakan bahwa saat pengambilan gambar, motor sudah dalam kondisi terbuka.

"Motor di-unboxing oleh pihak Bea Cukai untuk mengecek kelengkapan dokumen," tulisnya sembari meminta maaf. 

"Saya salah telah memvideokan proses pengecekan... terima kasih telah mengingatkan dan memberi pelajaran yang sangat berharga dalam hidupku. Saya memang tidak tahu sama sekali ini tidak boleh dipublikasikan." 

"Video langsung saya privasikan beberapa jam setelah di-upload," tulisnya.

Klarifikasi tim Aruba.it Racing Ducati yang menyatakan mereka tidak pernah mengeluarkan pernyataan apapun terkait insiden di Mandalika,tapi justru tak sabar untuk segera hadir di Indonesia
Klarifikasi tim Aruba.it Racing Ducati yang menyatakan mereka tidak pernah mengeluarkan pernyataan apapun terkait insiden di Mandalika,tapi justru tak sabar untuk segera hadir di Indonesia (Twitter/@ArubaRacing)

8. Klarifikasi Pihak Ducati dan Tim Aruba.it Racing yang menyejukkan

Di antara derasnya kabar viral tentang isiden 'unboxing ilegal' motor Ducati di Mandalika, pihak Ducati dan tim Aruba.it Racing memberikan klarifikasi yang menyejukkan.

Pihak Ducati selaku pihak terkait ,pemilik motor yang foto dan videonya viral itu menyatakan selama ini tidak pernah mengeluarkan pernyataan apapun terkait insiden di Mandalika.

Melalui cuitan di twitter di akun resminya, Pihak Ducati menyatakan bos Paolo Ciabatti tak pernah mengeluarkan pernyataan apapun tentang apa yang ramai diberitakan media terkait insiden di Mandalika.

"Kami tak sabar untuk bertemu dengan para fans di Indonesia dan mengunjungi Indonesia di ajang WSBK dan Moto GP tahun depan," demikian bunyi pernyataan resmi Ducati.

Sementara pihak tim Aruba.it juga memberi pernyataan serupa.

"Terkait apa yang terjadi di sirkuit Mandalika, Aruba.it Racing - Ducati mengklarifikasi bahwa kami tidak pernah mengeluarkan pernyataan apapun. Satu hal yang ingin kami sampaikan : Kami tidak sabar untuk hadir di Indonesia" demikian cuitan tim Aruba.it.

*Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Duduk Perkara Pembukaan Boks Motor Ducati di Mandalika hingga Sosok di Video

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved