Berita Arema Populer Minggu 14 November 2021: Tim Buat Aremania Nyesek, 5 Pemain Ini Terancam Absen
Rangkuman berita Arema populer Minggu 14 November 2021 membahas seputar pemain dan manajemen tim Singo Edan.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Rangkuman berita Arema populer Minggu 14 November 2021 membahas seputar pemain dan manajemen tim Singo Edan.
Satu dari berita Arema hari ini menyoroti budaya baik Arema FC yang mulai dibiasakan di setiap pertandingan Liga 1 2021
Berita Arema juga membahas tentang 5 pemain Arema FC yang terancam absen jelan pertandingan melawan Persik Kediri.
Selengkapnya, langsung saja simak berita Arema populer yang telah tim SURYAMALANG.COM rangkum.
1. Fix Arema FC Tak Butuh Makan Konate, Pelatih dan Manajemen Kompak Buat Aremania Nyesek

Manajemen dan pelatih Arema FC memiliki visi yang sama terkait permintaan dari Aremania dan rumor pulangnya Makan Konate ke Malang.
Pihak manjemen dan pelatih Arema FC kompak menjawab rumor bergabungnya Makan Konate dengan menyatakan kondisi tim Arema saat ini sudah solid dan 'tidak membutuhkan' jasa pemain asal Mali itu.
Pernyataan dari manajemen dan pelatih Arema FC itu bisa jadi akan membuat Aremania nyesek.
Manajer Ad Intern Arema FC, M. Ali RIfki mengatakan, kedatangan Makan Konate tidak sepenuhnya bisa menjamin tim menjadi lebih baik.
“Di luar banyak yang menyebut Makan Konate, memangnya kalau ada Makan Konate otomatis bisa langsung juara? Belum tentu,” ujarnya dikutip dari Kompas.com.
Pria yang menjadi tangan kanan Gilang Widya ini mengakui bahwa gelandang-gelandang Arema FC saat ini memang tidak sebesar nama Makan Konate.
Akan tetapi, Ali Rifki meyakini skuad yang ada merupakan pemain-pemain pilihan yang siap berjuang demi panji Arema FC.
Oleh karena itu, dia berharap suporter tidak tergiur godaan rumor dan tetap menghargai serta mendukung kerja keras para pemain.
“Yang ada ini yang kita pakai kita hargai jasanya dan mereka semua ini bekerja keras. Belum tentu nanti kehadiran Makan Konate bisa menjaga tim solid ini,” tutur M. Ali Rifki.
“Saya harap suporter ini menghargai apa yang ada ini, jangan sedikit-sedikit menuntut ini itu."