Magnet Mantan Arema dan Persebaya di Bursa Transfer, Persib dan PSIS Buru David da Silva dan Konate

SURYAMALANG.COM - Mantan Arema FC dan Persebaya Surabaya menjadi magnet dalam bursa transfer BRI Liga 1 2021.

Bahkan, mantan Arema FC dan Persebaya Surabaya tersebut, kini diincar Persib Bandung dan PSIS Semarang.

Persib Bandung dikabarkan sedang mengincar sejumlah nama striker untuk menggantikan bomber Geoffrey Castillion.

Nama-nama penyerang incaran Maung Bandung di antaranya adalah David da Silva, Makan Konate, hingga Jonathan Bauman.

Makan Konate dan David da Silva yang merupakan pemain Liga Malaysia Trengganu FC juga dikabarkan diincar PSIS, Persebaya, dan Arema.

Baca juga: Pesona Makan Konate Mantan Arema FC Bikin Manajemen PSIS Rela Menyeberang dari Batam ke Malaysia

Baca juga: Mantan Persebaya dan Arema FC Bikin Panas Bursa Transfer Liga 1 2021, PSIS Semarang Getol Memburunya

Makan Konate pernah memperkuat Barito Putera (2013), Persib Bandung (2013-2015), hingga Arema (2018-2019).

Sebelum di Trengganu FC, David da Silva pernah memperkuat Persebaya (2018, 2019-2020).

Sedangkan, Jonathan Bauman juga pernah memperkuat Persib Bandung (2018) dan Arema (2020).

Kini, Bauman bergabung dengan klub papan atas Liga Ekuador 2021, Independiente del Valle.

Dari sekian banyak nama mencuat, David da Silva disebut-sebut sebagai buruan utama Persib untuk menggantikan Castillion.

Castillion dinilai belum mampu memenuhi ekspektasi karena baru mencetak dua gol hingga pertandingan ke-11 seri kedua BRI Liga 1 musim ini.

Seperti diketahui, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah memutuskan bursa transfer Liga 1 dibuka 15 Desember 2021 hingga Januari 2022.

Masih ada beberapa pertandingan Liga 1 2021 yang akan bergulir sebelum jendela transfer tengah musim dibuka operator kompetisi.

Respon Persib

Apa kata manajemen Persib terkait rumor transfer yang kini beredar jelang dibukanya jendela transfer tersebut?

Direktur Persib, Teddy Tjahjono, buka suara terkait isu yang berkembang utamanya di jagat media sosial.

Teddy memilih untuk tidak banyak berkomentar terkait rumor kedatangan pemain anyar tersebut.

"Semua juga bilangnya gitu ada David Da Silva, Konate, Joni Bauman," kata Teddy saat dihubungi awak media, Senin (15/11).

"Ya pasti rame orang berspekulasi, karena sudah dekat transfer windows. Tapi biarin saja," jelasnya dikutip SURYAMALANG.COM dari TribunJabar.id.

Dari sekian banyak nama yang mencuat, David da Silva disebut-sebut sebagai buruan utama Maung Bandung.

Dadid da Silva juga disebut-sebut sebagai pemain yang sangat diinginkan oleh pelatih Robert Alberts jauh sebelum musim ini.

Mantan penyerang Persebaya itu dinilai cocok dengan gaya permainan Persib.

Namun Teddy membantah pihaknya telah menjalin komunikasi dengan pemain asal Brasil itu.

Menurutnya, ketertarikan Persib terhadap David da Silva hanya sebatas rumor saja.

"Semua juga berspekulasi seperti itu. Tidak benar," jelasnya.

Diakui Teddy, pihaknya belum membahas soal transfer pemain dengan tim pelatih.

Saat ini, fokus utama Persib adalah menyelesaikan seri ketiga dan putaran pertama Liga 1 dengan hasil yang maksimal.

"Belum tunggu saja sampai pembukaan transfer windows. Belum ada (pembicaraan), nanti nunggu Desember saja pas sudah dibuka jendela transfer," katanya.

Selain itu, Persib bakal melakoni seri ketiga pada 20 November 2021 mendatang melawan Persija Jakarta.

Sama seperti seri-seri sebelumnya, manajamen, kata Teddy, berharap Persib bisa meraih hasil maksimal.

"Kami pasti mengharapkan hasil yang maksimal dari seri 3 ini dengan berusaha mengumpulkan poin sebanyak mungkin," ujarnya.

Hanya saja untuk saat ini, fokus dan konsentrasi Persib adalah partai menghadapi Persija.

Di pertandingan nanti, Teddy sangat berharap Febri Hariyadi dan kawan-kawan bisa memetik kemenangan.

Sebab di partai kontra Macan Kemayoran, bukan hanya tiga poin saja yang diperebutkan.

Namun ada adu gengsi di antara kedua tim untuk menjadi kesebelasan terbaik di Indonesia.

PSIS Semarang Terang-terangan

PSIS Semarang kini dikait-kaitkan perekrutan eks striker Persib Bandung dan Arema Makan Konate, serta mantan bomber Persebaya Surabaya David da Silva.

Indikasi ketertarikan PSIS terhadap Konate dan Silva diperkuat sinyal dari petinggi klub, manajer Fardhan Nandana, dan CEO Junianto.

Dilansir TribunWow.com dari laman Instagram pribadi @farna.ndana, Fardhan mengunggah foto Konate di Instagram story pribadinya pada Senin (8/11/2021) lalu.

Fardhan mengunggah dua foto Konate saat berkostum Terengganu dan Persebaya.

"I like him, my father ebes @anto_van_java at batam very near johor baru malaysia, ayo bes @makankonate10 (aku suka dia, ayahku ebes saat ini tengah berada sangat dekat dengan johor baru malaysia, ayo bes)," tulis manajer muda tersebut.

Tak selang lama, Juninato yang merupakan CEO PSIS membalas Instagram story Fardhan dengan merepost unggahan sang putra di Instagram pribadinya @anto_van_java.

"Sing sabar le @farna.ndana ada mas @wliluk yg tahu sepak bola, aku pokoke manut aja," balas sang ayah.

Fardhan selanjutnya kembali mengunggah foto Konate saat berkostum Persebaya di Instagram story keduanya pada Selasa (9/11/2021).

"Ini mantap bes @anto_van_java," tulis Fardhan.

Unggahan Fardhan juga menyita perhatian Konate yang merepost unggahan Instagram story tersebut ke Instagram pribadinya.

Dikutip dari TribunWow.com, Fardhan dan Junianto juga kepergok mengikuti akun Instagram pribadi da Silva.

Hal tersebut menimbulkan rumor terkait minat Mahesa Jenar dengan striker asing asal Brasil tersebut.

Apalagi, kontrak Silva dengan Trengganu habis pada 30 November 2021 dan belum ada tanda-tanda memperpanjang kontraknya.

Kabar ketertarikan PSIS untuk merekrut Silva sebenarnya bukan sesuatu yang baru.

Pasalnya, Fardhan dikabarkan sudah lama mengincar pemain Silva.

"Manajer baru PSIS Semarang @farna.ndana inginkan David da Silva berkostum Mahesa Jenar. Sementara itu kontrak sang pemain bersama Terengganu FC akan berakhir Desember. Let's See," tulis keterangan @serdadumerahputih_1945 pada 4 Oktober 2021.

Menanggapi rumor tersebut, Junianto sebenarnya juga telah angkat bicara.

Junianto akan mempertimbangkannya setelah putaran pertama BRI Liga 1 selesai dilaksanakan.

"Untuk David da Silva maunya Fardhan manager saja. Kita lihat-lihat pemain-pemainya masih fight dan on fire. (Kita) akan lihat sampai di akhir putaran satu nanti," kata Junianto dikutip dari Tribun Jateng pada Rabu (6/9/2021) lalu.

Berita terkait Arema dan Persebaya