Kampung Blekok Situbondo Raih Juara 1 Anugerah Desa Wisata Kategori Desa Wisata Rintisan

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Desa Wisata Kampung Blekok meraih juara 1 Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.

Desa wisata alam di pesisir Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo ini meraih juara pertama kategori Desa Wisata Rintisan.

Pengelola Konservasi Hutan Bakau Desa Wisata Kampung Blekok Situbondo, Ranti Seta Ayu Pratiwi tidak menyangka kawasan konservasi binaan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Situbondo ini terpilih sebagai juara satu kategori Desa Wisata Rintisan di ajang pariwisata nasional.

"Kami kaget dan bangga. Kami tidak menyangka dari 1.831 desa wisata se-Indonesia yang terdaftar, kami bisa lolos juara satu."

"Itu luar biasa banget,” Ranti Seta kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/12/2021).

"Kami pikir tidak sampai demikian. Masuk 50 besar saja sudah luar bisa," lanjutnya.

Ranti Seta dan tim berbenah ulang sejak pendaftaran ADWI pada Mei 2021.

Mereka ingin mengoptimalkan penilaian dari para kurator ADWI.

Mereka harus menunjukan bahwa Desa Wisata Kampung Blekok memiliki beragam daya tarik wisata yang bisa ditawarkan kepada pengunjung.

Keunikan dari hunian atau home stay juga menjadi penilaian para kurator.

Kebersihan dari lingkungan, sarana fasilitas toilet dan aman dari penyebaran Covid-19 menjadi standart utama desa wisata saat ini.

Desa wisata Kampung Blekok juga harus menunjukan keunikan dan ke-khasan dari souvenir, fesyen dan kriya sebagai kenang-kenangan untuk wisatawan.

Promosi pariwisata di era digital turut menuntut Kampung Blekok dalam mengemas keunikan dan kesiapan objek wisata di sebuah video kreatif.

"Semua penilaian memang dari awal kami mempersiapkan sekali. Kami ulik banget, bekerja ekstra, detail siapkan itu," kata Ranti.

Timnya akan lebih keras lagi untuk mengembangkan dan memajukan daya tarik wisata mereka.

"Fokus kami nanti lebih ke konten kreator dan digital. Kami pariwisata ga bisa berhenti berpikir, harus inovasi, harus berpikir terus sehingga wisatawan yang datang semakin banyak,” terangnya.(Nur Ika)