Penyebab Putri Sulung Nurul Arifin Meninggal Dunia, ART Temukan Maura Tak Berdaya di Meja Makan
Penyebab putri sulung Nurul Arifin meninggal dunia, ART temukan Maura tak berdaya di meja makan
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Mereka masuk ke rumah duka, melihat jenazah hingga memberikan ucapan duka cita kepada Mayong dan Nurul Arifin.
Satu persatu pelayat masuk ke bagian dalam rumah untuk mengucap duka cita.
Di ruangan tersebut, jenazah Maura sudah dibaringkan di dalam peti berwarna putih.
Di samping peti, terlihat foto Maura Magnalia dan sebuah salib berukuran besar.

Para pelayat pun ikut mendoakan Maura Magnalia yang meninggal dunia di usia 28 tahun.
Suasana haru pun terlihat dari sosok Nurul Arifin yang menangisi kepergian putrinya.
Nurul Arifin tampak berlutut di samping peti jenazah Maura sambil menangis.
Meskipun demikian, Nurul Arifin tetap terlihat bisa menerima pelayat dan bercengkrama.
Tampak dari luar rumah duka, beberapa karangan bunga berjajar.
Mengutip Grid.id 'Berurai Air Mata, Nurul Arifin Iringi Kepergian sang Putri, Rumah Duka Didatangi Para Pelayat'.

Salah satu karangan bunga merupakan kiriman dari Lembaga Sensor Film (LSI).
Sebelumnya, kabar duka meninggalnya putri Nurul Arifin, tersebar melalui WhatsApp di kalangan wartawan.
"Warta duka: Maura Magnalia Widyaratri, 28 thn. Putri Bp. Mayong Suryolaksono dan Nurul Arifin, pagi ini di RS Puri Cinere," bunyi awalan kabar tersebut.
"Akan disemayamkan di Rumah Jl. Ciloto II Puri Cinere. Jadwal Misa menyusul," tutup berita duka tersebut.
Dikabarkan Maura Magnalia, putri sulung Nurul Arifin meninggal dunia akibat serangan jantung.
Ikuti berita Nurul Arifin dan Maura Magnalia lainnya.
Penulis: Sarah/SURYAMALANG.COM