Berita Arema Hari Ini

Biodata Samsul Arif, Striker Persebaya Pemutus Rekor Arema FC, Prestasinya Moncer Sejak Dulu

Pantas Arema FC kecolongan, ini biodata Samsul Arif, striker Persebaya yang prestasinya moncer sejak dulu

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Suryamalang.com/kolase Instagram @officialpersebaya
Samsul Arif, striker Persebaya pemutus rekor tak terkalahkan Arema FC selama 23 pertandingan 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut biodata Samsul Arif, striker Persebaya pemutus rekor tak terkalahkan Arema FC selama 23 pertandingan Liga 1 2021. 

Dari biodata Samsul Arif, pemain 37 tahun itu banyak menorehkan prestasi di berbagai laga termasuk ajang internasional. 

Sebagai pemain yang tak muda lagi, Samsul Arif terhitung agresif dan produktif mencetak gol untuk Persebaya

Samsul Arif Munip lahir 14 Januari 1985 di Bojonegoro. 

Mengutip Wikipedia, pemain bernomor punggung 9 itu memulai karir sepak bola dari kompetisi antardesa dan antarkecamatan di Bojonegoro.

Dianggap punya kemampuan di atas rata-rata, baru kemudian Samsul Arif direkrut Persibo dan terjun di beragam turnamen yang diadakan Pengcab Bojonegoro.

Bersama Persibo Bojonegoro, Samsul Arif terus menunjukkan kemampuannya.

Setelah mulai bergabung di Divisi I pada tahun 2006, Samsul Arif berhasil menjuarai Divisi I pada tahun 2007 dan menjuarai Divisi Utama.

Semusim berselang sejumlah klub besar di Indonesia mulai mengincar Samsul Arif.

Klub yang beruntung meminang Samsul Arif kala itu adalah Persela Lamongan pada tahun 2009 untuk bermain di Liga Super Indonesia (ISL).

Setelah satu musim berlalu, Samsul Arif memutuskan untuk kembali ke Kota kelahirannya dengan bergabung lagi ke Persibo Bojonegoro setelah 'Laskar Angling Dharma' menjadi juara Divisi Utama Tahun 2010.

Pada musim 2012-2013 Samsul Arif direkrut lagi oleh Persela Lamongan.

Kemampuan Samsul Arif pun cukup komplet, hanya sebentar latihan, Ia langsung mengembangkan kerja sama tim. 

Setelah kerja kerasnya, Samsul Arif menjebol gol ke gawang Arema Cronous dan mengantarkan Persela Lamongan juara Piala Gubernur Jatim X.

Pada musim 2013-2014, Samsul Arif direkrut oleh Arema Cronus dan kembali berhasil mengantar Arema Cronus lolos ke 8 Besar Indonesia Super League musim 2013-2014 bersama Gustavo Fabián López, Cristian Gonzáles, dan Alberto Goncalves Da Costa.

Pada tahun 2016, Samsul Arif bersama Purwaka Yudhi memutuskan hengkang ke Persib Bandung.

Di Persib, Samsul Arif juga berhasil mengantarkan Maung Bandung menjadi runner up Bali Island Cup 2016 dan turnamen Piala Bhayangkara 2016.

  • Karir Internasional

Samsul Arif tampil di ajang internasional untuk pertama kali saat melawan Iran dalam ajang pra piala Dunia 2014 di Gelora Bung Karno Jakarta pada 14 November 2011.

Saat itu Indonesia kalah 1 - 4, di debutnya tersebut Samsul Arif mencipatkan assist.

  • Prestasi

- Runner Up Piala Bhayangkara 2016 (Persib Bandung)
- Runner Up Bali Island Cup 2016 (Persib Bandung)
- Semiifinalis Piala Jenderal Sudirman 2015 (Arema Cronus)
- Juara I Piala Gubernur Jatim (Persela Lamongan)[butuh rujukan]
- Juara 3 Piala Presiden 2015 (Arema Cronus)
- Semifinalis Liga Super Indonesia 2014 (Arema Cronus)
- Juara Divisi I 2006-2007 (Persibo Bojonegoro)

  • Individu

- Pencetak Gol Terbanyak Piala Bhayangkara 2016 dengan 3 gol bersama Alberto Gonçalves Da Costa (Sriwijaya FC)
- Pencetak Gol Terbanyak Piala Indonesia 2008/2009 dengan 8 gol bersama Pablo Frances (Persijap Jepara)

  • Marquee Player

Akhir 2010, manajemen klub Persibo memutuskan mundur dari Liga Super Indonesia ISL, dan memilih bergabung dengan LPI.

Samsul Arif kembali jadi rebutan klub-klub besar, dan ditawari dengan nilai kontrak yang tinggi. Namun, ia memutuskan untuk tetap membela Persibo.

Tanpa ragu, Samsul Arif memilih untuk ikut berkontribusi di kompetisi LPI yang bermotto Change The Game, dan menjunjung tinggi fair play.

Kali ini, Samsul Arif berstatus Marquee Player alias pemain bintang.

Nilai kontraknya juga cukup menggiurkan: Rp 2,5 miliar untuk tiga musim.

Berarti, pria asli Bojonegoro menerima sekitar Rp 830 juta per musim. Suatu jumlah yang terbilang besar bagi pemain lokal.

“Kami dari manajemen Persibo bangga bisa merekrut pemain berkualitas seperti Samsul Arif. Ia layak menjadi pemain bintang, karena kualitas permainannya selama ini,” ujar Ferry Kodrat, CEO Persibo.

Setelah laga pekan ke-10 LPI, perlahan tetapi pasti, Samsul Arif makin menunjukkan kebintangannya di lapangan hijau.

Terutama ketika membela Persibo di kandang sebab, dari empat gol yang sudah ia lesakkan, tiga diciptakan di kandang. Satu lagi pada pertandingan tandang.

Kini di Liga 1 2021-2022, Samsul Arif menjadi pahlawan kemenangan timnya pada pertandingan pekan 27 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Rabu (24/2/2022) malam.

Samsul Arif membawa timnya Persebaya Surabaya mengalahkan Arema FC setelah mencetak gol semata wayang pada menit 80.

Menariknya, Samsul Arif memulai laga bertajuk Derby Jawa Timur (Jatim) dari bangku cadangan.

Samsul baru dimasukkan pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso pada menit 54 bersama Muhammad Supriadi.

Kehadiran Samsul dan Supriadi guna meningkatkan intensitas serangan Persebaya Surabaya yang sebelumnya diisi oleh Arsenio Valpoort bersama Muhammad Hidayat.

Meskipun belum lama di atas lapangan, Samsul langsung menjadi momok mematikan bagi pertahanan Arema FC.

Tercatat beberapa kali Samsul Arif merepotkan pertahanan Arema FC yang dikawal duet Bagas Adi bersama Sergio Silva.

Puncaknya, Samsul Arif mencetak gol penentu kemenangan dengan aksinya melewati hadangan Bagas Adi.

Menanggapi keberhasilannya menjadi pahlawan kemenangan Persebaya, Samsul Arif menyinggung peluang perburuan gelar BRI Liga 1 2021.

Menurutnya, tambahan tiga poin memastikan Persebaya Surabaya masih menjaga asa untuk bersaing dengan 4 tim lainnya dalam memperjuangkan gelar.

"Babak pertama kami kesulitan menyerang pertahanan Arema FC yang tampil solid." kata Samsul Arif pada konferensi pers selepas laga melalui Zoom.

"Tetapi babak kedua kami berhasil mendominasi dan memenangkan permainan." lanjutnya.

"Kemenangan ini membuat kami kembali dalam persaingan gelar BRI Liga 1 202." ungkap Samsul Arif.

Dengan raihan tiga poin ini, Persebaya Surabaya tidak beranjak dari posisi kelima klasemen BRI Liga 1 2021 yang mengoleksi 51 poin.

Adapun Arema FC masih memimpin klasemen BRI Liga 1 2021 dengan unggul 4 angka.

Di sisi lain, persaingan perburuan gelar juara BRI Liga 1 2021 semakin memanas setelah kekalahan yang diderita anak asuh Eduardo Almeida.

Posisi Arema FC terancam digusur tiga tim dibawahnya yang belum bermain pada pekan 27 BRI Liga 1 2021.

Ketiga tim itu adalah Bali United yang menempati posisi kedua dengan 54 poin.

Kemudian ada Persib Bandung dan Bhayangkara FC yang berjajar di urutan ketiga serta keempat dengan raihan yang sama 53 poin.

Penyerang berusia 37 tahun ini lantas memberikan alasannya tidak merayakan golnya ke gawang Arema FC.

Ia mengatakan bahwa dirinya tidak ingin merusak hubungan baik dengan mantan timnya tersebut.

Sebelum berseragam Persebaya, Samsul Arif pernah membela Arema FC dalam musim beruntun.

Itu tepatnya ketika Samsul Arif berjuang bersama Arema FC di Indonesia Super League (ISL) 2014 dan QNB League 2015.

"Saya pernah bermain dua tahun di Arema dan memiliki kedekatan dengan pemain hingga ofisial." ucap Samsul.

"Saya tidak berselebrasi karena menghormati dan menjaga hubungan baik." tegasnya.

Mengutip SuperSkor 'Jadi Pahlawan Kemenangan Persebaya atas Arema FC, Samsul Arif Jelaskan Alasan Tidak Merayakan Golnya'.

  • Berikut Daftar Klub yang Disinggahi Samsul Arif

- Karier senior

Tahun               Tim                      Tampil  (Gol)

2004–2005 Persikaba Blora         22            (8)
2005–2009 Persibo Bojonegoro  60           (22)
2009–2010 Persela Lamongan    32            (9)
2010–2012 Persibo Bojonegoro  48           (16)
2012–2013 Persela Lamongan    32           (13)
2013–2015 Arema Cronus            27           (17)
2015–2016 Persib Bandung         24             (2)
2016–2017 Persela Lamongan    34            (16)
2018–2019 Barito Putera              67            (19)
2020–         Persebaya Surabaya  11             (6)

- Tim Nasional

Tahun               Tim                      Tampil  (Gol)
- 2008             Indonesia U-21          6        (2)
- 2006 – 2007 Indonesia U-23         8        (3)
- 2011 –           Indonesia                 17       (2)

Ikuti berita , Arema FC dan Arema, Persebaya, Persebaya Surabaya lainnya. 

(Suryamalang|Sarah/SuperSkor|Rochmat Purnomo)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved