Tingkat Hunian di RS Rujukan Covid-19 Tinggi, Status Kota Blitar Tetap di PPKM Level 3 Pekan Ini

Berita Blitar Hari Ini

SURYAMALANG.COM I BLITAR - Kota Blitar masih tetap bertahan berada di PPKM Level 3 pada pekan ini. 

Tingginya BOR atau tingkat hunian pasien di RS Rujukan Covid-19 menjadi salah satu indikator yang menyebabkan Kota Blitar tetap berada di PPKM Level 3.

"Salah satu faktor Kota Blitar masih berada di Level 3, yaitu BOR atau jumlah pasien rawat inap di RS Rujukan Covid-19 khususnya di RSUD Mardi Waluyo dan RSI Aminah masih tinggi," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar, Dharma Setiawan, Rabu (16/3/2022).

Dharma mengatakan yang menjadi tantangan di daerah aglomerasi yang ada kabupaten dan kota, yaitu sulit menurunkan BOR atau tingkat hunian di RS Rujukan Covid-19.

Persoalannya, pasien yang dirawat di RS Rujukan Covid-19 bukan hanya warga Kota Blitar saja, tapi juga warga dari luar Kota Blitar.

Menurutnya, rasio data pasien warga Kota Blitar dan pasien warga kabupaten yang dirawat di RS Rujukan Covid-19 Kota Blitar satu banding satu.

Di sisi lain, di nominator jumlah warga kota jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan jumlah warga kabupaten.

"Sehingga dengan jumlah yang dipersepsikan kecil, tapi kalau sudah dibagi dengan jumlah penduduk jadi besar capaiannya. Kota Blitar bisa berada di tingkat tiga atau tingkat empat untuk hunian RS Rujukan Covid-19," ujarnya.

Dikatakannya, untuk ketersedian tempat tidur di RS Rujukan Covid-19 Kota Blitar masih terkendali.

Sekarang, tingkat hunian di RS Rujukan Covid-19 Kota Blitar sekitar 20,18 persen dari total ketersedian tempat tidur sebanyak 228 bed.