Arema FC Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Posisi di Bawah Persebaya, Gagal Juara Hingga Manajer Mundur

SURYAMALANG.COM - Target setinggi langit yang diberikan Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, jelang kompetisi BRI Liga 1 2021 gagal terwujud.

Pria berjuluk Juragan 99 itu mengingatkan Arema FC menyabet gelar juara BRI Liga 1 2021, namun impian itu kini kandas.

Peluang klub beralias Singo Edan itu meraih juara kandas sejak kalah 1-2 dari Bali United di Pekan 31 lalu.

Kemudian, hasil imbang 2-2 dengan Borneo FC di Pekan 32, Minggu (20/3/2022) malam memastikan peluang skuad Singo Edan finish di posisi runner up juga melayang.

Baca juga: Arema FC Masih di Bawah Persebaya, Klasemen Singo Edan Selepas Bermain Imbang dengan Borneo FC 2-2

Baca juga: Ambisi Juragan 99 Ungguli Persebaya, Minta Arema FC Berjuang Demi Raih Predikat Klub Terbaik Jatim

Tambahan satu poin dari laga ini membuat Arema masih tertahan di peringkat 5 dengan 59 poin.

Sementara, posisi 2 ditempati Persib Bandung yang sudah mengoleksi 67 poin.

Dengan sisa dua pertandingan saja di Pekan 33 dan Pekan 34, maka poin maksimal Arema musim ini hanyalah 65.

Sekalipun mereka mengalahkan lawan-lawannya di sisa laga, poin Persib Bandung mustahil diungguli.

Pada Pekan 33, Arema akan bertemu dengan Persikabo (24/3/2022).

Lalu, PSM Makassar akan menjadi lawan terakhir, tapi jadwal pertandingannya belum diumumkan PT Liga Indonesia Baru sebagai operator Liga 1 2021-2022.

Satu-satunya harapan Arema yang masih tersisa adalah satu tiket kualifikasi AFC Cup 2023.

Cara mendapatkannya, Arema harus finish di posisi 3 di klasemen akhir nanti.

Saat ini peringkat 3 ditempati Bhayangkara FC dengan 62 poin.

Persebaya Surabaya di peringkat 4 dan berambisi tiket yang sama juga sedang menempel ketat dengan raihan 60 poin.

Lagi-lagi, harapan masuk 3 besar itu bakal pupus jika di Pekan 33 mendatang Arema gagal menaklukkan Persikabo 1973, sedangkan dua hari kemudian Bhayangkara mampu mengalahkan Persija Jakarta. (wearemania.net)