Arema FC Sukses Pecahkan Rekor Baru di BRI Liga 1 Musim Ini, Aksi Adilson dan Carlos Fortes Tersorot

SURYAMALANG.COM, MALANG - Tim Arema FC sukses menutup laga terakhir BRI Liga 1 2021 dengan skor 1-0 saat melawan PSM Makassar.

Meski menang tipis dengan satu gol tanpa balasan membuat tim berjuluk Singo Edan ini berakhir happy ending dan membuahkan rekor baru sepanjang klub Liga 1.

Pasalnya kemenangan Arema FC atas PSM Makassar yang belangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Rabu (30/3/2022) itu diraih dengan cara yang sangat dramatis.

Hal itu lantaran gol kemenangan Arema FC hadir lima menit jelang bubaran lewat gol dari Carlos Fortes.

Baca juga: Persipura Degradasi Meski Menang 0-3 di Laga Terakhir, Tak Ada Wakil Papua di Liga 1 Musim Depan

Gol ke-20 nya untuk Arema FC punya makna penting bagi klubnya saat ini.

Gol Carlos Fortes mengakhiri Arema FC ke posisi keempat klasemen akhir Liga 1 2021.

Arema FC pun berhasil menyalip Persebaya Surabaya yang secara tak terduga kalah melawan Borneo FC pada laga pamungkas.

Tim asuhan Eduardo Almeida akhirnya berhasil menyelesaikan musim ini dengan raihan 65 poin.

Torehan 18 kemenangan, 11 hasil imbang dan 5 kekalahan mewarnai perjalanan Arema FC dalam mengarungi musim ini.

Arema FC pun secara tidak langsung menisbatkan diri sebagai tim Jawa Timur terbaik pada musim ini.

Tim Singo Edan mengungguli Persebaya Surabaya, Persik Kediri, hingga Persela Lamongan dalam hal posisi di atas klasemen.

Status tim terbaik asal Jawa Timur seakan menjadi hal positif yang didapatkan Arema FC sejak diambil alih Gilang Widya Pramana.

Dengan status tersebut, Arema FC tampaknya akan semakin menggeliat pergerakan transfernya untuk menuntaskan misi lebih besar pada musim ini.

Terpelesetnya Arema FC pada laga-laga krusial pada akhir musim ini tentu tidak akan diulangi tim Singo Edan pada musim depan.

Target meraih gelar juara tentu akan menjadi misi utama Arema FC dalam menatap perjalanan kompetisi musim depan.

Adapun salah satu faktor yang membuat penampilan Arema FC melejit pada musim ini barangkali keberhasilan mereka merekrut pemain asing yang tepat.

Keberadaan pemain asing seperti Adilson Maringa, Carlos Fortes, Renshi Yamaguchi, hingga Sergio Silva nyatanya berperan penting bagi performa Arema FC musim ini.

Khusus dua nama awal yakni Maringa dan Fortes memiliki peran yang sangat baik pada musim ini.

Meskipun baru mencicipi kompetisi Liga Indonesia untuk pertama kali dalam kariernya.

Penampilan yang diperlihatkan dua pemain asing tersebut sudah menunjukkan kualitas hebatnya masing-masing.

Maringa yang berperan sebagai penjaga gawang mampu tampil mengesankan sepanjang musim ini.

Kehadiran Maringa secara tidak langsung membuat lini pertahanan Arema FC cukup kokoh dan sulit ditembus musim ini.

Terbukti, Maringa berhasil mencatatkan total 14 cleansheet bersama Arema FC.

Rasio penyelamatan yang dilakukan Maringa juga cukup tinggi yakni berada di urutan kedua dengan 87 saves.

Maringa hanya kalah dengan Andritany Ardhiyasa (Persija) yang mampu menyelamatkan total 101 penyelamatkan.

Catatan mengesankan tersebut secara tidak langsung menjadi bayaran terbaik yang didapatkan Arema FC saat mendatangkan pemain asing di pos kiper.

Tak hanya Maringa saja, Fortes juga layak disematkan sebagai salah satu pilar bagi permainan Arema FC.

Torehan 20 gol yang diciptakan Fortes pada musim perdananya bersama Arema FC menjadi bukti yang tak bisa dibantah.

Seperti dilansir dari Super Skor: Sepak Terjang Arema FC di BRI Liga 1 Musim Ini: Label Tim Terbaik Jatim, Taji Maringa & Fortes

Performa ciamik Fortes sebagai ujung tombak Arema FC hampir saja mengantarkan tim Singo Edan meraih gelar juara musim ini jika tidak terpeleset di laga penting akhir musim.

Fortes pun menduduki posisi kedua bersama Ciro Alves (Tira Persikabo) di tangga top skor musim ini.

Ketajaman Fortes dikombinasikan ketangguhan Maringa dalam mengawal gawang seakan menjadi berkah yang dituai Arema FC dalam mengarungi musim ini.

Layak dinantikan bagaimana sepak terjang Arema FC dalam mengarungi kompetisi musim depan.

Arema FC berhasil menyalip Persebaya Surabaya yang secara tak terduga kalah melawan Borneo FC pada laga pamungkas.

Tim asuhan Eduardo Almeida akhirnya berhasil menyelesaikan musim ini dengan raihan 65 poin.

Torehan 18 kemenangan, 11 hasil imbang dan 5 kekalahan mewarnai perjalanan Arema FC dalam mengarungi musim ini.

Arema FC pun secara tidak langsung menisbatkan diri sebagai tim Jawa Timur terbaik pada musim ini.

Tim Singo Edan mengungguli Persebaya Surabaya, Persik Kediri, hingga Persela Lamongan dalam hal posisi di atas klasemen.

Status tim terbaik asal Jawa Timur seakan menjadi hal positif yang didapatkan Arema FC sejak diambil alih Gilang Widya Pramana.

Dengan status tersebut, Arema FC tampaknya akan semakin menggeliat pergerakan transfernya untuk menuntaskan misi lebih besar pada musim ini.

Terpelesetnya Arema FC pada laga-laga krusial pada akhir musim ini tentu tidak akan diulangi tim Singo Edan pada musim depan.

Target meraih gelar juara tentu akan menjadi misi utama Arema FC dalam menatap perjalanan kompetisi musim depan.

Adapun salah satu faktor yang membuat penampilan Arema FC melejit pada musim ini barangkali keberhasilan mereka merekrut pemain asing yang tepat.

Keberadaan pemain asing seperti Adilson Maringa, Carlos Fortes, Renshi Yamaguchi, hingga Sergio Silva nyatanya berperan penting bagi performa Arema FC musim ini.

Khusus dua nama awal yakni Maringa dan Fortes memiliki peran yang sangat baik pada musim ini.

Meskipun baru mencicipi kompetisi Liga Indonesia untuk pertama kali dalam kariernya.

Penampilan yang diperlihatkan dua pemain asing tersebut sudah menunjukkan kualitas hebatnya masing-masing.

Maringa yang berperan sebagai penjaga gawang mampu tampil mengesankan sepanjang musim ini.

Kehadiran Maringa secara tidak langsung membuat lini pertahanan Arema FC cukup kokoh dan sulit ditembus musim ini.

Terbukti, Maringa berhasil mencatatkan total 14 cleansheet bersama Arema FC.

Rasio penyelamatan yang dilakukan Maringa juga cukup tinggi yakni berada di urutan kedua dengan 87 saves.

Maringa hanya kalah dengan Andritany Ardhiyasa (Persija) yang mampu menyelamatkan total 101 penyelamatkan.

Catatan mengesankan tersebut secara tidak langsung menjadi bayaran terbaik yang didapatkan Arema FC saat mendatangkan pemain asing di pos kiper.

Baca juga: Berita Persebaya Populer : Tentang Nasib Aji Santoso, Bruno Moreira, Taisei Marukawa dan Alie Sesay

Tak hanya Maringa saja, Fortes juga layak disematkan sebagai salah satu pilar bagi permainan Arema FC.

Torehan 20 gol yang diciptakan Fortes pada musim perdananya bersama Arema FC menjadi bukti yang tak bisa dibantah.

Performa ciamik Fortes sebagai ujung tombak Arema FC hampir saja mengantarkan tim Singo Edan meraih gelar juara musim ini jika tidak terpeleset di laga penting akhir musim.

Fortes pun menduduki posisi kedua bersama Ciro Alves (Tira Persikabo) di tangga top skor musim ini.

Ketajaman Fortes dikombinasikan ketangguhan Maringa dalam mengawal gawang seakan menjadi berkah yang dituai Arema FC dalam mengarungi musim ini.

Layak dinantikan bagaimana sepak terjang Arema FC dalam mengarungi kompetisi musim depan.

Ikuti berita Arema FC dan Arema lainnya.