Berita Arema Populer : Proyek Los Galacticos Juragan 99 Hingga Respon Manajemen Soal Jadwal Liga 1

SURYAMALANG.COM - Manajemen Arema FC memberi respon terkait rencana pelaksaan Liga 1 2022.

Ada sinyal yang menyebutkan, bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi akan memulai Liga 1 2021 pada Juli mendatang.

Sekadar diketahui, Liga 1 2021 baru saja berakhir Maret lalu.

Jika dimulai Juli, maka klub-klub peserta ada waktu persiapan kurang lebih 3-4 bulan.

Media Officer Arema FC, Sudarmaji menyebut, saat ini pihaknya tengah mengebut langkah dalam mempersiapkan skuad untuk musim depan.

Target Arema, pertengahan Mei sudah bisa menggelar launching tim, lalu sesi latihan perdana.

Baca juga: Target Juara Presiden Arema FC Buat Adam Alis Kesengsem Balik ke Malang, Ingin Jadi Juara Lagi

Baca juga: Arema Kalah Telak dari Persebaya dalam Menyumbang Pemain untuk Timnas Indonesia U-23, Singo Edan Nol

"Idealnya memang Juli atau Agustus, karena liga juga harus menyesuaikan agenda FIFA match day, seperti Piala Dunia, dan juga agenda AFC," kata Sudarmaji.

Sudarmaji mewanti-wanti agar PT Liga Indonesia Baru (LIB) jangan sampai menunda-nunda pelaksanaan Liga 1 2022.

Manajemen klub beralias Singo Edan berharap jeda kompetisi tidak kelamaan.

Menurut Sudarmaji, ada banyak hal yang akan terpengaruh jika kompetisi musim selanjutnya tertunda lama.

Salah satunya akan berpengaruh terhadap operasional klub.

"Jangan sampai jedanya terlalu panjang."

"Klub sudah berharap musim depan kompetisi kembali normal."

"Operasional klub harus kembali berjalan, dengan normal, pemasukan harus dipikirkan," imbuhnya.

"Kalau jeda semakin panjang, semakin susah klub bicara survive."

"Karenanya harus disegerakan mengingat sudah tidak ada kendala apa pun," sambungnya.

Proyek Los Galacticos

Arema FC berambisi membangun Los Galacticos di kompetisi musim depan, atau Liga 1 2022.

The dream team atau dalam khazanah sepak bola spanyol disebut Los Galacticos, menjadi cita-cita Gilang Widya Pramana.

Sekedar diketahui, Los Galacticos identik dengan raksasa Spanyol, Real Madrid, yang doyan membelanjakan uangnya untuk membeli megastar lapangan hijau.

Dalam periode Los Galacticos yang sudah dilakoni Real Madrid, klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu pernah memboyong sejumlah bintang.

Sebut saja Zinedine Zidane, Cristiano Ronaldo, David Beckham, dan tentu saja Luis Figo dari Barcelona yang dipaksa menjadi pengkianat bagi publik Catalan.

Penikmat sepak bola dunia pasti sudah hafal betul dengan narasi di atas, tentang bagaimana ambisi Real Madrid mewujudkan Los Galacticos.

Nah, kembali lagi ke Arema FC, menjelang Liga 1 2022, Arema FC sudah jor-joran mendatangkan pemain beken.

Di antaranya adalah kapten Timnas Indonesia, Evan Dimas, yang sebelumnya membela Bhayangkara FC di Liga 1 2021.

Kemudian ada Gian Zola, Adam Alis, dan Andik Rendika Tama, serta tiga pemain asing kontraknya diperpanjang; Adilson Maringa, Sergio Ramos, dan Renshi Yamaguchi.

Kini, untuk mewujudkan Los Galacticos, Singo Edan sedang berburu pemain dari klub juara musim terakhir, Liga 1 2021.

Jika Arema FC berhasil merekrutnya, pemain itu bakal menjadi salah satu pembelian pemain yang paling menggemparkan.

Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana memang tak main-main dalam menyiapkan skuad Arema berlabel the dream team untuk musim depan.

Sejumlah pemain lokal berkualitas sudah didatangkan ke Malang.

Teranyar, Stefano Lilipaly disebut-sebut menjadi incaran Arema untuk memperkuat lini depan.

Kabarnya, komunikasi sudah dijalin dengan penyerang sayap berusia 32 tahun itu.

Musim lalu, Stafeno Lilipaly tampil cukup bagus bersama Bali United dalam 30 laga (2088 menit).

Pemain naturalisasi berdarah Belanda itu menyumbangkan enam gol dan enam assist di Liga 1 2021-2022.

Untuk merayu Stefano Lilipaly, Arema bukannya tanpa tantangan yang harus dilalui.

Sebab, di Bali United, pemain yang akrab disapa Fano itu merupakan pilihan utama.

Untuk mendatangkan Lilipaly, tentu Juragan 99 harus menawarkan sesuatu yang lebih dari apa yang didapatkan Lilipaly di Bali United.

Terlebih, musim depan tim berjuluk Serdadu Tridatu itu akan tampil di Liga Champions Asia 2023.

Satu-satunya celah yang bisa dimanfaatkan Arema adalah kontrak Lilipaly di Bali United yang sudah habis pada 31 Maret 2022.

Mampukan Arema merekrutnya yang punya nilai pasar Rp 5,5 Miliar itu?

* sebagian isi artikel dikutip dari wearemania.net

Berita Arema