Ngabuburit di Pinggir Rawa, Yamaha NMax Milik Guntur Jadi Sarang Ular Sanca

Awal kejadian mengerikan itu terjadi saat sejumlah orang ngabuburit di pinggir Rawa Jombor di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten.

Editor: rahadian bagus priambodo
tribunsolo
Ular yang tiba-tiba masuk ke body motor Yamaha NMax saat ngabuburit di pinggir Rawa Jombor di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten dan contoh jenis ular sanca. 

SURYAMALANG.COM - Kejadian tak terduga menimpa warga bernama Guntur karena usai nongkrong di pinggir Rawa Jombor.

Bagaimana tidak, Guntur dan kawan-kawan di antaranya Didik Sulistyo kaget bukan kepalang saat menemui motornya Yamaha NMax menjadi sarang ular sanca.

Awal kejadian mengerikan itu terjadi saat sejumlah orang ngabuburit di pinggir Rawa Jombor di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten.

Di tengah kesunyian saat akan pulang salah satu sudut mendadak heboh, karena ban motor milik Guntur dililit ular cukup besar.

"Tiba-tiba ada bapak-bapak habis mancing nyamperin motor sekaligus nanya motor ini punya siapa," ungkap saksi mata Didik Sulistyo kepada TribunSolo.com, Selasa (12/11/2022).

"Bapak itu ngasih tahu kalau ada ular melilit di ban motor, jadi kita ngecek," kata Didik.

Karena cukup gelap sekira pukul 19.00 WIB, sejumlah orang kemudian mendekati motor tersebut.

Betapa kagetnya ular itu langsung meringsek masuk ke body motor.

"Ular tersebut masuk ke dalam body motor," ungkapnya.

Tanpa pikir panjang Didik yang mempunyai pengalaman mennangkap ular, langsung mengevakuasi ular yang bersarang di motor.

"Setelah memastikan ular tersebut bukan ular berbisa, saya langsung evakuasi ular itu pakai tangan kosong," jelasnya.

Didik menjelaskan, jika evakuasi ular itu memakan waktu sekitar 30 menit.

"Sulit karena ular itu udah masuk dan melilit di bagian dalam. Selain itu bodi tempat ular itu bersarang juga sempit, makanya agak lama," jelasnya.

"Ditambah pencahayaan lampu juga minim, untung saya dibantu bapak-bapak itu dan temen-temen yang nyenterin pakai hp," imbuhnya.

Dia mengaku tidak mengalami luka sedikitpun atas kejadian tersebut, namun kondisi ular tersebut lecet-lecet lantaran terkena bodi motor saat evakuasi.

Setelah berhasil mengevakuasi ular sepanjang dua meteran, dirinya bersama rekan-rekannya melepas liarkan ular tersebut ke tempat yang aman dan jauh dari pemukiman.

Menurutnya ular itu berjenis sanca kembang atau sanca batik.

Ukuran terbesarnya bisa melebihi 8,5 meter dan merupakan ular terpanjang di dunia. (*)

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved