Breaking News

Berita Arema Hari Ini

Adam Alis Siap Hadapi Tekanan Aremania dan Aremanita, Ambisi Bawa Arema FC Juara Liga 1 2022

Adam Alis Siap Hadapi Tekanan Aremania dan Aremanita, Ambisi Bawa Arema FC Juara Liga 1 2022

Editor: Eko Darmoko
Instagram/aremafcofficial
Adam Alis, pemain anyar Arema FC di Liga 1 2022. 

SURYAMALANG.COM - Mengambil keputusan gabung dengan Arema FC tentunya Adam Alis bakal dihadapkan pada tekanan-tekanan dari kalangan suporter.

Seperti diketahui, suporter Arema FC atau yang disebut Aremania dan Aremanita pasti memiliki ekspektasi tinggi terhadap tim kesayangannya.

Aremania dan Aremanita pasti menginginkan Arema FC berprestasi dan para pemainnya bermain bagus di lapangan pertandingan, termasuk Adam Alis.

Adam Alis merupakan satu dari segelintir pemain baru Arema FC yang diboyong untuk mewujudkan target juara Liga 1 2022.

Adam Alis dikenalkan bersama pemain-pemain lainnya seperti Evan Dimas, Andi Rendika Rama, Gian Zola, Hanis Saghara, dan Ilham Udin Armayn.

Baca juga: Arema FC Bocorkan Jurus Negosiasi yang Selalu Berhasil dalam Merayu Pemain Incaran, Ada Iming-iming

Baca juga: Update Bursa Transfer Arema FC 14 April 2022 : Daftar Pemain yang Diperpanjang Kontrak dan Dilepas

Kehadiran nama-nama tersebut rupanya belum membuat Arema FC menghentikan perburuan pemain.

Bahkan, masih ada pemain-pemain anyar lainnya yang akan diumumkan manajemen Arema FC dalam waktu terdekat.

Kedatangan banyak amunisi berlabel bintang tentunya akan semakin meningkatkan ekspektasi tinggi para suporter.

Dengan demikian, tekanan yang dirasakan pemain juga bakal semakin berat karena suporter menaruh harapan besar Arema FC dapat meraih prestasi musim depan.

Apalagi, Singo Edan kembali menunjuk pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida yang menuai pro-kontra dari pendukung.

Bagi Adam Alis, tekanan dari suporter dianggap sebagai lecutan semangat untuk bisa tampil maksimal di setiap pertandingan.

Berbekal pengalaman merumput bersama Arema FC di Liga 1 2017, dia mengaku sudah merindukan dukungan langsung dari suporter.

"Ya, sebelumnya kan sudah mengenal bagaimana suporter Aremania dan Aremanita."

"Apalagi sebelumnya di tim komposisi sudah cukup bagus, ditambahi pemain-pemain yang baru datang," ungkap Adam Alis dikutip SURYAMALANG.COM dari Kompas.com.

"Ya, saya rasa mudah-mudahan bisa lancar ke depannya."

"Saya sangat kangen juga didukung Aremania di lapangan."

"Kedatangan saya di sini juga untuk melanjutkan tugas saya yang dulu belum sempat saya selesaikan," imbuhnya.

Guna menuntaskan tugasnya yang belum selesai, Adam Alis berjanji akan bekerja keras selama dua tahun kontraknya.

Namun, dia menyadari jika persaingan di lini tengah Arema FC musim depan bakal semakin ketat.

Meski begitu, Eks pilar Bhayangkara FC menilai bahwa persaingan sehat di tim secara langsung dapat meningkatkan kualitas Arema FC.

Soal dimainkan atau tidak, Adam Alis menyerahkan segala keputusan kepada pelatih Eduardo Almeida.

Sebagai pemain, diirnya hanya ingin berjuang mengantarkan Arema FC menggapai target juara.

"Saya bekerja keras dulu, untuk pilihan itu urusan belakangan."

"Siapa pun yang dimainkan ya itu urusan pelatih. Saat ini saya kerja keras dulu agar dapat posisi inti," tegas Adam Alis.

"Mudah-mudahan di musim ke depan bisa membawa Arema juara Liga 1," pungkasnya.

Presiden Arema FC dan Manajer, Gilang Widya Pramana dan Ali Rifki, saat memperkenalkan pemain barunya, Evan Dimas, Adam Alis, Gian Zola, dan Andik Rendika Rama, Kamis (7/4/2022).
Presiden Arema FC dan Manajer, Gilang Widya Pramana dan Ali Rifki, saat memperkenalkan pemain barunya, Evan Dimas, Adam Alis, Gian Zola, dan Andik Rendika Rama, Kamis (7/4/2022). (SURYAMALANG.COM/Dya Ayu)

Berebut Posisi Inti

Menghadapi kompetisi Liga 1 2022, Arema FC merekrut pemain yang memiliki kemampuan mumpuni.

Bahkan Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana menuturkan, antara pemain inti dan pelapis tidak ada bedanya, karena memiliki kemampuan yang sama.

Soal persaingan antar lini untuk menjadi pemain inti, Adam Alis rekrutan baru Arema FC, menilai persaingan di lini tengah maupun depan tak menjadi persoalan baginya.

Adam Alis paham, meskipun di lini tengah ada nama Evan Dimas, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo dan beberapa nama beken lainnya, tapi ia siap bersaing.

"Soal persaingan menjadi pemain inti tidak ada masalah, bagi saya yang terpenting kerja keras dulu."

"Siapa pun yang terpilih sebagai inti, itu urusan pelatih," kata Adam Alis kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (14/4/2022).

Selain Adam Alis, Andik Rendika Rama bek baru Arema FC juga mengaku tak ingin memikirkan soal persaingan, apalagi ia harus bersaing dengan kapten tim, Johan Ahmat Farizi.

"Prinsip saya bekerja di mana pun, main bola di mana pun, buat saya tidak ada saingan, Cak Jhon saya anggap partner saya."

"Bahkan Cak Jhon adalah idola saya selama ini. Saya selalu siap menjadi pemain pelapis," jelas Andik Rendika Rama.

Berita Arema

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved