Drummer Debu Kecelakaan di Tol Paspro
Kronologi Lengkap Kecelakaan Drummer Debu di Tol Paspro, Daood Baru Ziarah Makam Habib Sholeh Jember
Drummer grup musik Debu, Daood Abdullah Al Daood (35) kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) KM 837.200
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, PROBOLINGGO - Drummer grup musik Debu, Daood Abdullah Al Daood (35) kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) KM 837.200, tepatnya di Kelurahan Pakistaji, Wonoasih, Kota Probolinggo, Senin (18/4/2022) pukul 00.30 WIB.
Mobil Toyota Vellfire nopol L 1055 DL yang ditumpangi Daood Debu menabrak truk yang belum diketahui identitasnya.
Kecelakaan ini menyebabkan dua Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia, Firdaus (31) dan Alhadad Amal Sheikh Aidaros (30) meninggal.
Daood dan Umar (28) mengalami luka berat.
Sedangkan Jamilah dan sopir Miarto mengalami luka ringan.
Miarto mengatakan rombongan akan kembali ke Surabaya setelah ziarah makam Habib Sholeh di Kecamatan Tanggul, Jember.
Rombongan berangkat dari Jember menuju Surabaya pada Minggu (17/4/2022) sekira pukul 22.00 WIB.
"Saya sudah dua hari melayani para tamu ini untuk ziarah ke makam para wali," kata Miarto kepada SURYAMALANG.COM.
Rombongan masuk tol melalui Tol Leces.
Miarto mengemudikan mobil dengan kecepatan di atas 100 KM/jam selama di tol.
Saat tiba di lokasi, mobil Toyota Vellfire menabrak bagian belakang dump truk di jalur kiri.
Kerasnya benturan mengakibatkan bagian depan mobil ringsek parah.
"Tiba-tiba ada truk di depan mobil. Saya mau banting setir ke kanan, tapi sudah tidak nutut," jelasnya.
Miarto mengaku menyetir dalam posisi sadar alias tidak mengantuk.
Sebelum mengantar rombongan ke Surabaya, Miarto sempat istirahat di rumah.
"Saat kejadian, saya sempat mengerem sebelum mobil menabrak belakang truk," terangnya.