Sungguh Tega, Kakek Usia 72 Tahun Cabuli Bocah 12 Tahun di Musala Usai Tarawih

SURYAMALANG.COM|SITUBONDO- Seorang kakek di Situbondo, terpaksa berurusan dengan penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Situbondo.

Kakek berinial R, warga Kecamatan Kendit, Situbondo ini dilaporkan atas kasus dugaan pencabulan terhadap FN (12) tetangga kampungnya.

Targisnya, perbuatan tidak senonoh kakek berusia 72 tahun ini dilakukam terhadap bocah SD itu di sebuah musala usai salat tarawih.

Insiden tak pantas ini dilakukan terlapor R itu bemula saat korban FN bersama ayahnya berangkat bersama sama untuk salat Isya dan Tarawih di musala yang ada di desanya.

Setelah tadarus ayah korban pulang ke rumahnya. Setibanya di rumah, istrinya menanyakan anaknya karena tak ada di rumah.

Untuk memastikan keeberadaan anaknya, ibu korban mendatangi musala dimana anaknya salat Tarawih dan tadarus tersebut.

Setibanya di depan musala, ibu korban memanggil nama anaknya.

Selang beberapa menit kemudian,FN keluar dari dalam musala sembari memperbaiki celananya.

Karena curiga, ibu kandungnya menanyakan apa yang terjadi terhadap anaknya.

Mendapat pertayaan ibunya, FN dengan polos menceritakan kalau alat vitalnya dimasuki jari tangan terlapor.

Mendengar pengakuan dari anaknya, orangtua korban kaget dan marah, sehingga melaporkan kasus pencabulan terhadap anaknya itu ke Mapolres Situbondo

Kasubag Humas Poltes Situbondo, Iptu Sutrisno membenarkan laporan dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut.

"Saat ini kasus sudah ditangani penyidik PPA," kata Iptu Sutrisno.

Mantan Kasiwas Polres Situbondo ini memita agar pihak keluarga korban mempercayakan penanganan kasusnya ke Polres Situbondo.

"Yang jelas kasus diproses, makanya percayakan ke Polres," katanya. ( Surya/izi)