Liga Jepang

Pratama Arhan Tak Dapat Izin Tokyo Verdy Bela Timnas di SEA Games 2021: Ada Tanggung Jawab di Klub

- Terungkap respon Pratama Arhan tak dapat izin Tokyo Verdy untuk bela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram @pratamaarhan8
Pratama Arhan Tak Dapat Izin Tokyo Verdy Bela Timnas di SEA Games 2021: Ada Tanggung Jawab di Klub 

"Ini kan lagi bersaing juga, kemarin habis tanding tapi saya belum main."

"Saya sebenarnya ingin main buat timnas tapi disini saya punya tanggung jawab di klub," pungkasnya.

Mengutip Bolasport, 'Kata Pratama Arhan Usai Gagal Bela Timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021'.

Tokyo Verdy Tak Beri Izin

PSSI akhirnya mengkonfirmasi bahwa Pratama Arhan dipastikan absen bela timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021.

Kepastian ini diungkapkan oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi bahwa Pratama Arhan tak dilepas oleh klubnya, Tokyo Verdy.

Justru Tokyo Verdy membuka peluang Pratama Arhan akan melakoni debutnya di kompetisi J2 League atau sepak bola kasta kedua Negeri Sakura tersebut.

Hal ini ditandai dengan sikap Tokyo Verdy yang mengundang Warga Negara Indonesia yang berada di Jepang untuk hadir dalam laga melawan Vegalta Sendai, pada 4 Mei 2022.

Pengumuman itu telah dikeluarkan oleh Tokyo Verdy pada Selasa, 19 April 2022 lalu.

Dengan itu, mantan pemain PSIS Semarang itu justru lebih dekat dengan debutnya, alih-alih bertolak ke Vietnam untuk membela timnas U-23 Indonesia.

Yunus Nusi mengatakan setelah pihaknya menghubungi Tokyo Verdy terkait Pratama Arhan akhirnya telah mendapat respon.

Pemain berusia 20 tahun itu tak tak diberi izin ke skuad Garuda Nusantara.

"Untuk (Pratama) Arham dipastikan tidak bisa bela timnas U-23 Indonesia," ujar Yunus Nusi, dikutip dari Bolasport.com.

Shin Tae-yong dan Pratama Arhan
Shin Tae-yong dan Pratama Arhan (Instagram/shintaeyong7777)

Tak diizinkannya Arhan perkuat timnas U-23 Indonesia memang tak menyalahi aturan karena klub memiliki hak untuk menolak permintaan itu.

Sebab SEA Games 2021 bukan bagian dari kalender FIFA, sehingga tim pun bisa menolak permintaan pemanggilan pemain.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved